Sukadana (Lampost.co)—PT Pertamina Hulu Energi Offshore Southeast Sumatra (PHE OSES) bersama dengan Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Lampung Timur memberikan pelatihan dan bantuan kepada nelayan di Margasari, Kabupaten Lampung Timur. Kegiatan bertujuan mempermudah nelayan saat memperbaiki kapal yang rusak seperti kemudi dan jangkar.
Bantuan PHE OSES bekerja sama dengan HNSI setempat ini berupa genset, mesin las listrik, bor tangan, dan gerinda tangan.
Seorang nelayan Lampung Timur, Ujang Sugiyanto, Sabtu (26/10/2024), mengatakan dengan adanya bantuan itu, nelayan yang ada di Margasari tidak perlu jauh-jauh untuk memperbaiki komponen kapal yang rusak. Cukup dengan menggunakan peralatan bantuan tersebut, nelayan sudah bisa memperbaikinya.
“Perbaikan kemudi atau jangkar yang rusak sering menjadi tantangan besar bagi para nelayan. Kami para nelayan harus bergantung pada bengkel yang jaraknya jauh atau menunggu tukang las yang datang. Hal itulah yang menyebabkan nelayan tidak bisa menggunakan kapal selama beberapa hari. Namun, dengan adanya mesin las listrik, para nelayan kini bisa langsung memperbaiki bagian-bagian logam yang patah atau rusak,” ujar Ujang.
Ia menjelaskan bor dan gerinda tangan juga mempermudah dalam memasang dan menyesuaikan komponen-komponen kapal secara mandiri.
“Sekarang, jika kemudi atau jangkar rusak, kami bisa langsung memperbaiki sendiri, tidak perlu menunggu lama. Ini sangat membantu kami, terutama di tengah musim melaut,” katanya.
Komitmen Perusahaan
Head of Communication, Relations & CID PHE OSES, Indra Darmawan, menyatakan bantuan berupa 7 paket perlengkapan peralatan, yang terdiri dari genset, mesin las listrik, bor tangan, dan gerinda tangan. Bantuan itu merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk mendukung pemberdayaan masyarakat pesisir, khususnya nelayan.
Dia berharap bantuan itu dapat meningkatkan kemandirian dan kemampuan teknis para nelayan dalam merawat serta memperbaiki sendiri kapal dan perangkat kapal mereka.
“Pemberian bantuan ini adalah wujud nyata komitmen kami mendukung kesejahteraan nelayan. Kemudian memastikan mereka memiliki akses ke alat-alat yang diperlukan untuk menunjang pekerjaan sehari-hari. Peralatan ini memungkinkan perbaikan yang lebih cepat, menghemat biaya operasional, dan meningkatkan keandalan kapal nelayan saat melaut,” kata Indra.
Lebih lanjut, PHE OSES juga menekankan pentingnya dukungan berkelanjutan untuk masyarakat lokal.
“Kami tidak hanya memberikan bantuan fisik, tetapi juga pelatihan. Nantinya nelayan memiliki keterampilan untuk memaksimalkan penggunaan alat-alat ini. Kami percaya, melalui langkah ini, kami dapat berkontribusi pada peningkatan taraf hidup dan produktivitas para nelayan, di daerah ini,” katanya lagi.