Bandar Lampung (Lampost.co) — Sejumlah masyarakat di Kecamatan Natar, Lampung Selatan, mengaku sangat terbantu dengan hadirnya Koperasi Merah Putih (KMP).
Keberadaan koperasi ini memberikan solusi nyata bagi kebutuhan sehari-hari, khususnya dalam penyediaan bahan pokok.
Salah seorang warga Natar, Sukma (33) menuturkan, sebelum ada KMP, mereka kerap kesulitan memperoleh kebutuhan pokok. Terutama gas elpiji 3 kilogram maupun beras program SPHP yang harganya lebih terjangkau.
Baca Juga:
DPRD Lampung Dorong Operasional Koperasi Merah Putih Menyeluruh
“Misalnya mau cari gas elpiji 3 kilogram kan cukup susah. Begitu juga beras SPHP, tidak semua gerai ada. Semenjak ada Koperasi Merah Putih, kami jadi lebih mudah dan sangat terbantu,” ungkapnya, Kamis, 18 September 2025.
UMKM
Tidak hanya dalam penyediaan sembako, manfaat koperasi juga masyarakat rasakan di Kecamatan Sidomulyo.
Melalui unit usaha ekspedisi yang dijalankan KMP, warga setempat mendapat kemudahan untuk mengembangkan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
“Sekarang ada ekspedisi dari Kopdes. Jadi kalau masyarakat desa mau kirim barang atau butuh jasa kurir untuk usaha UMKM, jauh lebih gampang. Kami merasa benar-benar terbantu,” ujar salah satu pelaku usaha di Kecamatan Sidomulyo, Apriadi (27).
Hadirnya Koperasi Merah Putih di berbagai wilayah Lampung Selatan tidak hanya membantu pemenuhan kebutuhan pokok. Tetapi juga memberi dorongan bagi pertumbuhan ekonomi desa.
Warga berharap keberadaan koperasi ini terus pemerintah perluas dan mampu menghadirkan lebih banyak solusi bagi masyarakat desa.
“Harapannya agar Kopdes bisa merata, jadi akan lebih memudahkan akses usaha,” katanya.