Bandar Lampung (Lampost.co) – Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal mengatakan bahwa daya beli masyarakat di daerahnya tetap terjaga selama periode Ramadan hingga Lebaran 2025.
“Tadi malam kami melihat suasana di Kota Bandar Lampung. Seperti di pusat perbelanjaan ternyata semua masih ramai,” ujar Iyay Mirza sapaan akrabnya, Senin, 31 Maret 2025.
Ia mengatakan daya beli masyarakat selama periode Ramadan hingga Lebaran tetap terjaga. Hal itu terlihat dengan masih banyaknya masyarakat yang membeli berbagai barang kebutuhan.
“Saat bertemu dengan pedagang mereka bersyukur daya beli dan konsumsi masyarakat masih tinggi. Jadi ekonomi masih terus berputar,” katanya.
Mirza melanjutkan daya beli masyarakat yang terjaga tersebut karena masih stabilnya harga bahan pangan selama periode Lebaran 2025.
“Selain harga yang stabil, daya beli yang bagus tadi juga terjadi karena ada masyarakat dari daerah yang berbelanja ke Bandar Lampung. Sebab di desa juga petani sudah mulai sejahtera karena ada kenaikan harga gabah dan mereka mulai panen,” ujar dia.
Menurut Mirza, dengan daya beli serta stabilitas harga yang terjaga di hari raya keagamaan ini masyarakat bisa melaksanakan kegiatannya dengan lebih nyaman.
“Semua ini terjaga karena kerja keras bersama antara pemerintah, pelaku pasar dan masyarakat dalam menjaga stabilitas ekonomi. Semoga harga yang stabil dan keamanan terus terjaga untuk menunjang kesejahteraan masyarakat di Lampung,” tambahnya.








