Bandar Lampung (Lampost.co)– Gubernur Lampung terpilih Rahmat Mirzani Djausal menekankan harus ada penanganan jangka panjang terhadap banjir di Kota Bandar Lampung yang terjadi pada 18 Januari 2025 lalu.
“Harus ada penanganan jangka panjang dalam pengendalian debit air dari hulu ke hilir. Karena ini debit air mendadak yang tidak bisa tertahan dari atas ke bawah,” ujar Mirza saat mendampingi Wakil Menteri Sosial Agus Jabo, meninjau korban banjir di Telukbetung Selatan, Selasa, 21 Januari 2025.
Baca juga: Marinir Bantu Warga Pesawahan Pemulihan Pascabanjir
Penanganan jangka panjang menurut Mirza, harus ada kerja sama dan koordinasi dengan Pemkot Bandar Lampung, Pemerintah Provinsi Lampung, dan Pemerintah Pusat.
“Penyelesaian harus komprehensif. Misal kali ini wilayah Balai Besar (BBWS Mesuji, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kemen-PUPR),” katanya.
Mirza menegaskan harus ada upaya mitigasi bencana banjir di Bandar Lampung dengan segera ke depannya. Mirza juga mengimbau warga setempat agar mempersiapkan diri ketika banjir susulan terjadi.
“Seperti yang sudah Pak Wamensos tadi sampaikan. Hingga bulan Maret, kemungkinan curah hujan masih tinggi. Sehingga masyarakat harus siaga mempersiapkan diri jika terjadi banjir susulan terjadi,” katanya.
Sementara itu Wakil Menteri Sosial Agus Jabo dengan dampingan Rahmat Mirzani Djausal meninjau lokasi banjir. Tepatnya di Kecamatan Telukbetung Selatan dan Telukbetung Timur.
Wamensos juga memberiman bantuan sembako kepada warga terdampak, serta tali asih kepada pihak keluarga dari dua korban banjir yang meninggal. Bantuan tersebut berupa logistik, makanan, selimut dan lain-lain.
“Sebelumnya kita sudah serahkan bantuan sebesar Rp888 juta dan juga tali asih kepada keluarga korban meninggal dua orang. Masing-masing Rp15 juta,” katanya.
Agus juga meminta kepada warga Kampung Pasar Ambon, Kelurahan Pesawahan, Telukbetung Selatan tetap waspada. Karena curah hujan masih tinggi sampai dengan Maret 2025. “Tetap waspada, karena curah hujan masih tinggi,” katanya.
Ikuti terus berita dan artikel Lampost.co lainnya di Google News