Sukadana (Lampost.co) — Sebuah insiden tragis terjadi di Desa Margasari, Kecamatan Labuhan Maringgai, Kabupaten Lampung Timur.
Pasalnya, seorang nelayan perantauan asal Citeurep, Cirebon, bernama Awang, dengan luka bakar parah terkena ledakan bom ikan yang diduga ia rakit sendiri.
Kapolres Lampung Timur AKBP Benny Prasetya mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada Minggu, 26 Januari 2025. Ia juga mengaku telah datang ke lokasi dan melakukan pemeriksaan terhadap beberapa saksi.
“Selepas kejadian, kami telah menerima laporan dan kemudian langsung mendatangi TKP guna melakukan tindakan lanjut serta meminta keterangan beberapa saksi,” ujar AKBP Benny, Senin, 27 Januari 2025.
Salah satu saksi mengaku sedang tidur dan mendengar suara ledakan. Kemudian saksi keluar rumah dan menuju ke sumber suara ledakan yangg jaraknya sekitar kurang lebih 100 m dari kediamannya.
Di TKP saksi dan sejumlah warga melihat dan menolong korban dengan menggunakan mobil ambulance desa menuju ke Rumah Sakit AKA Medika Sribhawono.
Di RS korban sempat mendapat perawatan, namun nyawa korban tidak tertolong dan akhirnya meninggal dunia.
Luka Berat
Korban mengalami luka berat di tangan. Kemudian, luka bakar di wajah dan dada. Kejadian itu juga menimbulkan kerugian material sebuah rumah rusak di bagian depan rumah.
Kapolres Lampung Timur juga telah menerjunkan personel pengamanan TKP serta tim Inafis guna melakukan pendalaman kejadian tersebut.
“Untuk lebih lanjutnya, kita sedang melakukan pendalaman terkait kejadian ini,” pungkasnya.