Bandar Lampung (Lampost.co) – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung akan menggelar pasar murah pada 20 kecamatan serentak, Rabu, 5 Maret 2025 Kegiatan tersebut akan tergelar pada tiga tahapan.
Kepala Dinas Perdagangan Bandar Lampung, Wilson Faisol mengatakan pasar murah tersebut tergelar selama bulan ramadan. Kegiatan itu merupakan upaya menstabilkan harga pangan dan membantu masyarakat memperoleh bahan pokok dengan harga terjangkau.
“Pasar murah tersebar 60 titik pada 20 kecamatan dengan tiga tahapan. Pasar murah akan mulai secara serentak besok,” ujarnya, Selasa, 4 Maret 2025.
Kemudian Wilson menyebut beberapa komoditas yang mendapatkan subsidi. Seperti bahan pokok berupa beras, minyak goreng, gula pasir, telur, dan tepung. “Sementara untuk komoditi lainnya akan terbantu pihak retail,” katanya.
Sementara itu, kegiatan pasar murah yang berlangsung pada bulan ramadan menghabiskan anggaran untuk subsidi yakni Rp300 juta. Dengan subsidi harga sebesar Rp2.000 sampai Rp3.000 rupiah.
Tidak hanya komoditas bahan pokok yang ada pada pasar murah. Dinas Perdagangan juga akan berkoordinasi dengan para supplier agar komoditi cabai dan bawang ada pada pasar murah.