Bandar Lampung (Lampost.co)– PT. Hutama Karya melakukan perbaikan perkerasan jalan di Tol Terbanggi Besar–Kayu Agung (Terpeka) menghadapi arus mudik Lebaran 2025.
Branch Manager Tol Terpeka PT Hutama Karya, Arief Yeri mengatakan, pekerjaan tersebut selesai paling lambat pada 20 Maret 2025.
“Menghadapi mudik, kami lakukan perbaikan jalan selesai paling lama 20 Maret 2025 atau sebelum H-10 Lebaran,” ujarnya, Selasa, 18 Maret 2025.
Menurutnya, kerusakan jalan yang terjadi pada sejumlah titik di ruas tol itu akibat cuaca ekstrem. Juga beban kendaraan berat yang berlebihan (over dimension and over load). Kemudian, kondisi tanah dasar di beberapa titik juga merupakan daerah rawa.
Selain melakukan perbaikan infrastruktur, pihaknya juga melakukan upaya peningkatan layanan operasi untuk menyambut momen mudik Lebaran.
“Termasuk penambahan petugas rest area, petugas layanan lalu lintas dan transaksi. Juga optimalisasi sistem transaksi untuk menghindari antrean panjang di gerbang tol,” katanya.
Pada sisi fasilitas, Hutama Karya menambah jumlah toilet dan SPBU modular di rest area 269 B, 277 A, dan 306 B ruas Terpeka. Menambah fasilitas working space untuk layanan work from anywhere (WFA) di rest area 215 B dan 234 A.
Meningkat
Arief menyebut, prediksi jumlah kendaraan yang akan melintas di ruas Tol Terpeka selama musim mudik 2025, diperkirakan meningkat 79,46 persen bila dibandingkan dengan volume lalu lintas normal. Diskon atau potongan tarif sebesar 20 persen juga akan diberlakukan di ruas ini, pada periode tertentu selama musim mudik Lebaran 2025.
“Puncak arus mudik kami prediksi terjadi di 28 Maret 2025, dan puncak arus balik 6 April 2025,” pungkasnya.