Krui (Lampost.co)—Terjadi kecelakaan maut di Jalan Lintas Barat (Jalinbar) Tanjakan Teba Jabung di Pekon Lemong, Kecamatan Lemong, Kabupaten Pesisir Barat, Sabtu (14/9/2024). Kecelakaan melibatkan , yang mengalami rem blong dan menabrak mobil Suzuki Carry Futura warna merah BE-2068-BO.
Kapolres Pesisir Barat, AKBP Alsyahendra, melalui Kasat Lantas Iptu Rudy Apriansyah unyi, mengatakan kecelakaan tersebut terjadi pada Sabtu (14/9/2024), sekitar pukul 13.00 WIB.
Unit Laka Satlantas Polres Pesisir Barat bersama personel Polsek Pesisir Utara langsung mengecek ke lokasi dan mengolah TKP. Berdasarkan keterangan saksi di kejadian, truk Hino Fuso dengan pengemudi DM (45) dan kernet DS (37) tengah melaju dari arah Bengkulu menuju Krui.
Namun, saat melewati jalan menurun panjang, truk tersebut mengalami masalah rem blong. Akibatnya, truk hilang kendali dan menabrak bagian kanan depan hingga belakang mobil Suzuki Carry Futura yang melaju dari arah berlawanan, yaitu dari Krui menuju Bengkulu.
“Tabrakan hebat ini menyebabkan Suzuki Carry Futura rusak berat di bagian kanan hingga belakang. Tidak hanya itu, truk Hino Fuso juga terguling dua kali, merobohkan satu tiang listrik dan menumbangkan dua pohon sawit di sekitar lokasi kejadian,” ujar Kasat Lantas.
Pengemudi dan kernet truk Hino Fuso, DM dan DS, keduanya warga Desa Tolengas, Kecamatan Tomo, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Mereka mengalami luka ringan dalam insiden itu.
Namun, penumpang Suzuki Carry Futura tidak seberuntung itu. Dari tujuh orang yang berada di dalam mobil tersebut, dua orang dinyatakan meninggal dunia, yakni SI (30) dan AZ (4). Sedangkan lima korban lainnya, yakni AS (20), ML (35), MA (52), KI (40), dan MIH (4), mengalami luka ringan. Ketujuh orang korban tersebut merupakan warga Pekon Rataagung, Kecamatan Lemong, Kabupaten Pesisir Barat.
“Saat ini para korban selamat mendapat perawatan di Puskesmas Lemong. Sedangkan pengemudi truk Hino Fuso beserta kernetnya dibawa ke Mako Polres Pesisir Barat untuk pemeriksaan lebih lanjut,” ujar Kasat Lantas.
Masih Diselidiki
Pihak kepolisian masih menyelidiki lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan. Termasuk memeriksa kondisi truk dan mengumpulkan keterangan dari para saksi. Kecelakaan ini menjadi perhatian serius mengingat korban jiwa dan kerusakan infrastruktur yang terjadi akibat kecelakaan tersebut.
Polisi mengimbau para pengguna jalan, khususnya sopir kendaraan berat, agar selalu memastikan kondisi kendaraan, terutama rem. “Pastikan rem berfungsi dengan baik sebelum melakukan perjalanan. Apalagi Jalan Lintas Barat banyak tanjakan dan tikungan,” ujar Kasat Lantas.