Krui (Lampost.co)—Polsek Bengkunat, Pesisir Barat, mengevakuasi nelayan yang tenggelam di perairan Pekon Kota Jawa, Kecamatan Bengkunat, Kabupaten Pesisir Barat pada pencarian hari kedua, Jumat (5/7/2024).
Kejadian tragis tersebut terjadi pada Kamis (4/7/2024), sekitar pukul 06.30 WIB. Ketika itu perahu berisi dua nelayan, MS (25) dan KA (16), warga Pekon Bumiratu, Kecamatan Ngambur, yang sedang melaut di perairan Pekon Kota Jawa terhempas ombak.
Akibat kejadian tersebut, salah satu nelayan, MS, terseret ombak dan tenggelam. Setelah pencarian intensif, tim gabungan Polsek Bengkunat, nelayan setempat, dan Basarnas l menemukan korban pada hari kedua pencarian, Jumat (5/7/2024), sekitar pukul 09.00 WIB.
Nelayan yang sedang melaut sekaligus melakukan pencarian menemukan MS mengambang di tengah laut. Dia kemudian membawa korban ke dermaga Pelabuhan Kota Jawa.
Tiba di darat, petugas segera membawa korban ke Puskesmas Bengkunat Belimbing menggunakan mobil ambulans Pekon Bumiratu. Keluarga korban menolak jenazah korban diautopsi. Pada pukul 10.35 WIB, keluarga membawa jenazah MS untuk dimakamkan di SP3 Pekon Bumiratu, Kecamatan Ngambur, Kabupaten Pesisir Barat.
Kapolres Pesisir Barat, AKBP Alsyahendra, melalui Kasi Humas Ipda Kasiyono, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat pencarian dan evakuasi korban.
“Kami turut berduka cita atas musibah ini. Semoga keluarga korban tabah menerima cobaan ini,” ujarnya.
Pihaknya juga mengimbau para nelayan untuk selalu memperhatikan kondisi cuaca dan ombak sebelum melaut. Hal itu guna menghindari kejadian serupa di masa mendatang.
