Kotaagung (Lampost.co) — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanggamus imbau warga untuk waspada banjir ROB yang kemungkinan terjadi dalam waktu dekat.
Hal tersebut mengingat peringatan dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini bahwa Kabupaten Tanggamus akan pasang maksimum air laut hingga 16 Maret 2024 mendatang.
Kabid Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tanggamus, Hendarman Wahid, mengatakan bahwa informasi tersebut telah tersampaikan ke masyarakat.
“Surat imbauan telah kami sampaikan melalui camat dan turunan hingga ke RT,” kata dia, Kamis, 14 Maret 2024.
Ia menuturkan, fenomena pasang maksimum air laut kerap menyebabkan banjir ROB pada area pemukiman warga sekitar area pantai. Berdasarkan data yang ada, terdapat empat kecamatan yang terancam terkena banjir rob.
“Empat kecamatan itu antara lain, Kecamatan Limau, Pematang Sawa, Cukuh Balak, dan Semaka Kabupaten Tanggamus,” ujarnya.
Hendarman menjelaskan, fenomena pasang maksimum berbarengan dengan fase supermoon atau jarak terdekat antara bulan dan bumi.
“Saya mengimbau agar masyarakat selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari pasang maksimum air laut,” tandasnya.