Liwa (Lampost.co): Tiga kelompok tani (Gapoktan) di Pekon Giham Sukamaju dan Pampangan, Kecamatan Sekincau, Lampung Barat tahun ini akan menerima bantuan bibit alpukat sebanyak 1.500 batang.
Kepala Bidang Hortikultura Lampung Barat, Cekden Hamdan mengatakan, bantuan bibit tersebut untuk tiga kelompok tani. Bantuan itu merupakan bantuan yang bersumber dari APBD provinsi, melalui kegiatan aspirasi anggota DPRD provinsi.
Masing-masing kelompok tani tersebut akan menerima sebanyak 500 batang bibit. Bantuan bibit alpukat itu merupakan kegiatan untuk pengembangan kawasan buah alpukat.
“Bantuan bibit itu bersumber dari APBD provinsi. Pemberian bantuan melalui aspirasi anggota DPRD dengan penerima dana kelompoknya juga sudah ditentukan,” kata dia, Minggu, 5 Mei 2024.
Melalui kegiatan pengembangan kawasan buah alpukat itu, maka pihaknya mengharapkan produksi buah alpukat dari petani di Lampung Barat akan semakin meningkat. Terlebih, Lampung Barat merupakan daerah yang memiliki potensi penghasil buah alpukat.
Sementara itu, Pemkab Lampung Barat melalui Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura tahun ini mendaftarkan bibit alpukat petani di Lumbok Seminung. Hal itu untuk mendapatkan sertifikat berlabel biru kepada Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih (BPSP) melalui Dinas Pertanian Lampung.
Untuk itu, tahun ini pihaknya berencana akan melepas 1.000 batang bibit alpukat asal Lumbok Seminung. Petugas BPSP akan meneliti bibit tersebut untuk mendapatkan sertifikat berlabel biru.
Kabid Hortikultura Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Lambar, Cekden Hamdan, mengatakan tahun ini pihaknya melaksanakan program
Sumber Daya Genetik (SDG) dengan memanfaatkan kearifan lokal. Yaitu bibit alpukat dari Lumbok Seminung agar mendapatkan sertifikat berlabel biru.
Ikuti terus berita dan artikel Lampost.co lainnya di Google News.
