Bandar Lampung (lampost-co.preview-domain.com) — SMAN 1 Gunung Agung, Kabupaten Tulangbawang Barat, Lampung, asah keterampilan literasi siswa.
Wakil Kepala Sekolah SMAN 1 Gunung Agung, Fitriana Dewi, mengatakan sekolahnya fokus pada pengembangan literasi. Menurut dia, daerah tersebut masih jarang yang melakukan pengembangan literasi.
“Kemampuan menulis penting bagi pelajar. Saat ini, anak-anak lebih tertarik pada game dan kurang membaca. Kunjungan ke media seperti Lampung Post ini kami berharap dapat menambah wawasan dan semangat siswa untuk belajar membaca dan menulis,” kata Fitriana, Senin, 19 Februari 2024.
Fitriana menjelaskan bahwa kunjungan puluhan siswa kelas 12 ini bertujuan untuk menggali wawasan jurnalistik, bekal menulis, dan memahami kerja-kerja perusahaan media.
Sebagai output kunjungan ini, sekolah akan mengarahkan siswa untuk membuat karya tulis berupa majalah dinding dan buku kumpulan karya siswa.
“Karya-karya siswa akan dikumpulkan menjadi buku, baik puisi, cerpen, pantun, dan lain sebagainya. Kunjungan ini untuk membekali mereka,” kata dia.
Fitriana menuturkan, sebelumnya para siswa hanya mendapatkan referensi dan informasi dari produk media yang sudah jadi, tanpa mengetahui proses pembuatannya.
“Kunjungan ini kami berharap dapat memberikan pengalaman dan pembelajaran lebih bagi siswa, terutama cara pembuatan berita yang bisa mereka tularkan kepada temannya,” ujarnya.
Sebelumnya, Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) di Provinsi Lampung pada 2023 mengalami penurunan menjadi 55,25 dari angka sebelumnya, yaitu 55,99 pada 2022.
Pustakawan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Lampung, Nellawati Ningsih mengatakan IPLM Lampung saat ini juga masih berada di bawah IPLM nasional. “Indeks literasi kita di bawah indeks rata-rata nasional yang berada di angka 60-an. Lampung di bawah rata-rata,” ujarnya, Senin, 19 Februari 2024. (Ihwana Haulan)