Bandar Lampung (Lampost.co) — Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung menargetkan untuk memberikan vaksin polio kepada 155.389 anak.
Vaksinasi untuk usia 0 hingga 7 tahun 11 bulan 29 hari itu untuk melindungi anak-anak dari ancaman penyakit polio. Hal itu dalam rangkaian Pekan Imunisasi Nasional (PIN) polio mulai Selasa, 23 Juli 2024.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Bandar Lampung, Desti Mega Putri, mengatakan vaksin NOPV (novel Oral Polio Vaccine) akan berlangsung di seluruh Puskesmas Kota tapis berseri.
BACA JUGA: Vaksin Polio Lindungi Anak dari Penularan Virus Polio
“Targetnya 95 persen dari sasaran, yaitu 155.389 anak usia 0 hingga 7 tahun 11 bulan 29 hari. Semuanya harus mendapatkan vaksinasi polio selama PIN ini,” kata Desti, Senin, 22 Juli 2024.
Ia menyebut vaksin nOPV telah Kementerian Kesehatan distribusikan sesuai jumlah sasaran di Bandar Lampung. Vaksinasi itu sangat perlu karena penyakit polio dapat menyebabkan kelumpuhan dan menular, terutama pada anak-anak di bawah usia 15 tahun.
Untuk itu, vaksinasi polio menjadi upaya penting untuk melindungi anak-anak dari penyakit tersebut. Ancaman polio makin besar jika cakupan vaksinasi rendah sehingga PIN Polio untuk meningkatkan cakupan tersebut.
“Hingga saat ini, tidak ada kasus positif polio di Lampung, khususnya Bandar Lampung,” kata dia.
Ia mengklaim vaksinasi selama ini cukup efektif dalam mencegah penyebaran penyakit polio. “Pemerintah menargetkan angka kasus polio di seluruh Indonesia, termasuk Bandar Lampung bisa nol kasus,” kata dia.
Dia berharap PIN Polio dapat menekan angka kasus penyakit tersebut dan mencapai target. “Sehingga, anak-anak Indonesia dapat tumbuh sehat dan terhindar dari penyakit berbahaya ini,” kata dia.
