BANDAR LAMPUNG (Lampost.co)–Program Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI meminta sekolah menengah kejuruan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam bidang IT.
“Kami ingin dosen IIB Darmajaya mentransfer ilmunya kepada guru-guru SMKN 6 Bandar Lampung terutama bidang Artificial Intelligent (AI), UI/UX dan IoT,” kata Kepala SMKN 6 Bandar Lampung, Ismargono, saat berkunjung ke kampus the best di Indonesia Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya, Kamis, 15 September 2022.
Dengan membagi ilmu ITnya, Ismargono berharap kompetensi guru dalam ketiga bidang tersebut meningkat.
“Karena, diharapkan tujuan dari pengembangan sekolah menengah kejuruan berbasis revolusi industri 4.0 berjalan sukses,” imbuhnya.
SMKN 6 Bandar Lampung berkunjung dan bersilaturahmi dalam rangka Program SMK Revolusi Industri 4.0 ke IIB Darmaja. Hal ini merupakan kunjungan balasan setelah sebelumnya IIB Darmajaya melakukan kegiatan pengabdian di sekolah tersebut beberapa waktu lalu.
Dalam kunjungan itu, SMKN 6 Bandar Lampung dipimpin Kepala Sekolah Ismargono, Waka Humas Takhrudin, A.P, Waka Kurikulum Desi Susyana, dan Tim Pokja Hery Yanti. Rombongan diterima Dekan Fakultas Ilmu Komputer Dr. Sutedi, Direktur MBKM Dr. M. Said Hasibuan, Wakil Dekan Fakultas Ilmu Komputer Nurfiana, dan Ketua Prodi Sistem Komputer Novi Herawadi Sudibyo, serta Senior Staf Kerjasama Ketut Artaye.
<span;>Pada kunjungan tersebut, SMKN 6 Bandar Lampung meminta kesediaan dosen Fakultas Ilmu Komputer menjadi narasumber dalam Program SMK Revolusi Industri 4.0.
“Kunjungan ini dalam rangka menambah khasanah ilmu pengetahuan terutama di bidang IT. Dengan adanya Program SMK Revolusi Industri 4.0 juga sesuai kampus IIB Darmajaya yang memiliki ahli IT,” kata dia.
<span;>Sementara, Dekan Fakultas Ilmu Komputer Dr. Sutedi, menyambut baik keinginan SMKN 6 yang mempercayakan dosen Fakultas Ilmu Komputer IIB Darmajaya memberikan sharing knowledge dalam bidang IT seperti AI, UI/UX, dan IoT. “Kami akan komunikasikan ke prodi yang membidangi keilmuan tersebut untuk berbagi kepada guru-guru SMKN 6 Bandarlampung,” ungkapnya.
Menurut Sutedi, Program SMK Revolusi Industri 4.0 juga menjadi pengabdian masyarakat dosen IIB Darmajaya dalam pelaksanaan salah satu Tri Darma Perguruan Tinggi.
“Bidang AI, UI/UX, dan IoT memang saat ini sangat banyak implementasi dalam kehidupan sehari-hari. Darmajaya telah berpengalaman dalam penerapan IoT di bidang Pertanian yang digarap oleh Prodi Sistem Komputer memanfaatkan areal kosong rooftop gedung Perpustakaan,” pungkasnya.
