GUNUNG SUGIH (Lampost.co)– Pemkab Lampung Tengah akan menaikkan insentif untuk Ketua RT dan Kepala Dusun se-Lampung Tengah. Mulai tahun 2020 yang akan datang, insentif RT yang semula Rp250 ribu menjadi Rp500 ribu per bulan, sedangkan Kepala Dusun yang semula Rp700 ribu menjadi Rp1 juta per bulan.
Hal ini disampaikan Bupati Loekman Djoyosoemarto saat kunjungan kerja dan penyerahan secara simbolis insentif untuk aparatur pemerintah di Kecamatan Seputih Agung, Selasa (23/07/2019). Sementara untuk kepala kampung, Bupati Loekman meminta bukti berupa kinerjanya terlebih dahulu.
Dihadapan 434 aparatur dari 10 kampung se-Seputih Agung, Bupati Loekman menyatakan menaikkan insentif kepala kampung adalah persoalan mudah. Tetapi, untuk itu ia harus melihat bukti hasil kerja para kepala
kampung.
“RT naik (jadi) lima ratus ribu, kadus satu juta. Kakam tunggu dulu. Tunjukkan kinerja. Kerja yang benar baru bisa dinaikkan. Cuma naikkan itu mudah,” kata Bupati Loekman.
Bupati Loekman menegaskan, pada era kepemimpinannya, ia tidak akan banyak bicara, tetapi yang penting banyak kerja untuk mengupayakan Lamteng lebih baik.
Diantara upaya membawa Lamteng lebih baik, lanjut Loekman, ia lakukan dengan cara bekerjasama dengan Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. Baru-baru ini pihaknya telah meneken MoU dengan UGM untuk bersama-sama mengoptimalkan potensi Lamteng.
Tak hanya itu, menurut Bupati Loekman, pihaknya tengah mengupayakan agar Universitas Lampung (Unila) membangun kampus B di Lamteng.
“Rencananya kami tempatkan kampus B itu di Kampung Sulusuban,” terang Bupati.
Terkait pembangunan di Seputih Agung, Bupati Loekman memastikan tahun ini ruas jalan Bandarjaya-Seputih Agung mulai dibangun.
“Tahun ini sampai Kampung Dono Arum, di 2020 akan dianggarkan lagi untuk lanjutannya,” kata Loekman.
Sementara Camat Seputih Agung, Chandra Sukma menerangkan, insentif untuk aparatur diberikan kepada 282 Ketua RT, 52 Kepala dusun, 50 orang yang terdiri dari kaur dan kasi, 10 kepala kampung dan 10 sekretaris kampung.
“Dananya sudah masuk rekening dan tinggal dibagikan. Ini pembagian secara simbolis oleh Pak Bupati,” jelasnya.