Gunungsugih (Lampost.co)–Ribuan masyarakat Lamteng memadati Lapangan Merdeka Kecamatan Rumbia mengikuti acara Lampung Tengah Berselawat bersama Abah Ali Gondrong dari Semarang. Giat ini memperingati Maulid Nabi Muhammad saw 1446 H, Rabu malam, 11 September 2024.
Guna memastikan acara berjalan dengan aman, lancar dan kondusif, ratusan personel gabungan dari jajaran Polres Lampung Tengah, beserta Instansi terkait lainnya melaksanakan pengamanan yang dipimpin Kabag Ops Kompol Edi Qorinas, mewakili Kapolres AKBP Andik Purnomo Sigit.
Kabag Ops mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi sejak awal dengan panitia penyelenggara, sehingga kesiapan petugas pengamanan terploting dengan baik. Ini untuk memastikan kegiatan berjalan dengan aman, lancar dan kondusif.
Baca Juga: Pengajian Akbar Momentum Perkuat Nilai Keagamaan
“Kami telah memploting seluruh personel pengamanan, baik Polres maupun Polsek dan Instansi terkait lainnya. Ini untuk mengantisipasi timbulnya gangguan Kamtibmas di lokasi,” kata Kabag Ops di sela pengamanan.
Sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat, kami akan selalu hadir guna memastikan situasi aman dan kondusif dalam setiap kegiatan masyarakat, termasuk acara keagamaan, ujarnya.
Pihaknya juga mengucapkan terima kasih, kepada seluruh masyarakat yang sudah berkerja sama dalam menjaga Kamtibmas selama pelaksanaan acara.
“Sehingga, acara Lampung Tengah berselawat dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad saw 1446 H dapat berjalan aman, nyaman dan tertib sampai selesai,” ucapnya.
KH Mohammad Ali Shodiqin atau akrab Abah Ali, atau Gus Ali Gondrong adalah ulama NU, pendakwah, Pengasuh Pondok Pesantren Roudlotun Ni’mah Semarang. Pria kelahiran 22 September 1973 adalah pendiri Majelis Mafia Sholawat yang beranggotakan anak jalanan dan anak punk.