Panaragan (Lampost.co) — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulangbawang Barat (Tubaba) menggelar Festival Tiyuh-tiyuh. Kegiatan ini berlansgung di kawasan Uluan Nugik Panaraganjaya.
“Karena pandemi covid-19 maka festival kami selenggarakan dalam platform digital atau dalam jaringan. Kegiatan ini berlangsung mulai 3 Juli hingga 25 Juli,” ujar Kadiskominfo Tubaba, Eri Budisantoso, Minggu, 4 Juli 2021.
Menurutnya walau dalam format daring pihaknya tetap memberikan kesempatan beberapa peserta hadir di lokasi seperti bazar kuliner, pameran seni kriya, pameran fotografi. Namun, kuantitas dan durasi peserta di lokasi dikurangi.
“Semua kami merencanakan festival bisa digelar setiap akhir pekan pekan yakni Sabtu dan Minggu. Namun, karena situasi saat ini maka pelaksanaannya menjadi hanya setiap Minggu pukul 10:00–17:00 WIB,” kata Eri Budisantoso kepada Lampost.co.
Festival Tiyuh-tiyuh pertama digelar di Kabupaten Tubaba ini resmi dibuka oleh bupati Tubaba Umar Ahmad, pada Sabtu, 3 Juli 2021 pukul 15:30 WIB. Upacara berlangsung tertutup untuk penonton umum dan disiarkan secara daring.
Kadis Kominfo menjelaskan Festival Tiyuh-tiyuh merupakan program Pemkab Tubaba melalui Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Tubaba. Kegiatan ini ditujukan mengangkan kearifan lokal daerah.
“Tema festival ini meminjam kearifan lokal Lampung yakni Sakai Sambaian yang dipahami sebagai gotong royong, saling tolong menolong, bahu membahu, dan saling memberi pada apa yang diperlukan orang lain,” pungkasnya.
