Bandar Lampung (Lampost.co)–Menjalin kerja sama lebih luas dalam ilmu pengetahuan dan pendidikan, Rektor Universitas Teknokrat Indonesia Dr HM Nasrullah Yusuf SE MBA dan Rektor Universitas Muslim Indonesia Prof. Dr. H. Hambali Thalib, S.H., M.H. meneken nota kesepahaman di Bandar Lampung.
Kedua pihak sepakat saling memanfaatkan kepakaran yang dimiliki untuk tujuan bersama, khususnya dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Kedua pihak sepakat saling memanfaatkan penyediaan sarana dan prasarana dalam rangka peningkatan kapasitas institusi maupun perusahaan. Serta meningkatkan kerja sama kapasitas institusi yang diawali nota kesepahaman ini.
Nasrullah berharap kerja sama dua pihak ini benar-benar mampu meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia.
Ia juga berharap ada riset bersama yang dikembangkan sehingga inovasi untuk kemaslahatan masyarakat bisa terwujud.
Nasrullah juga menjelaskan beberapa inovasi mahasiswa Teknokrat yang hari ini diapresiasi pihak Universitas Muslim Indonesia. Misalnya teknologi metaverse dan mobil listrik.
Rektor UTI menjelaskan bahwa kampus Teknokrat pertama di dunia yang menggunakan dosen AI dengan beragam bahasa dunia.
Dalam penandatangan kerja sama ini dari pihak Teknokrat hadir pembina Yayasan Teknokrat Hj. Hernaini, S.S., M.Pd, Ketua Yayasan Dewi Sukmasari, S.E., M.S.A., CA., Akt., Wakil Rektor Dr. Mahathir Muhammad, SE., MM, serta tiga wakil rektor lainnya: Achmad Yudi Wahyudin, S.Pd., M.Pd. (Bidang Akademik), Auliya Rahman Isnain, S.Kom., M.Cs. (Bidang Kemahasiswaan dan Alumni), serta Dr. Ryan Randy Suryono, M.Kom (Bidang Kerja Sama dan Umum).
Sementara itu, dari pihak UMI hadir Ketua Pembina YW UMI, Prof. Dr. H. Mansyru Ramly, SE., Msi, Ketua Pengurus YW UMI, Prof. Dr. Hj. Masrurah Mokhtar, MA, Rektor UMI, Prof. Dr. H. Hambali Thalib, SH., MH, Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Pengembangan Sumber Daya Pembelajaran, Prof. Dr. Ir. H. A. Dirgahayu A. Lantara, MT., IPM., Asean.Eng, Wakil Rektor V, Bidang Kerja Sama dan Promosi, Prof. Dr. Ir. H. Muhamamd Hattah Fattah, MS, serta Kepala Humas, Protokoler dan kerjasama, Dr. Hj. Nurjannah Abna, M.Pd.
