Bandar Lampung (Lampost.co)–Prestasi membaggakan kembali terukir. Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung (RIL) kembali menorehkan prestasi pada ajang Pekan Olahraga Mahasiswa Provinsi (POMProv) Lampung 2025 yang berlangsung pada bulan Juli ini.
Dalam ajang ini, kontingen UIN RIL berhasil meraih total 23 medali, terdiri atas tujuh medali emas, lima medali perak, tujuh medali perunggu, serta empat penghargaan Harapan 1.
Para peraih medali emas nantinya akan mewakili Provinsi Lampung dalam ajang Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNas) XIX yang akan digelar di Jawa Tengah pada 19–27 September 2025.
Dari cabang Pencak Silat, medali emas diraih Husni Mubarak mahasiswa Program Studi (Prodi) Akuntansi Syariah (AS) dan Mhd. Anhar Hrp dari Program Studi Biologi pada kategori seni ganda putra. Kemudian, Mufaisa Ibtida Salsabila dari Prodi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) dan Selvia Arifin dari Prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir (IAT) pada kategori seni ganda putri. Lalu, Abidzar Al Ghifari dari Prodi Hukum Tata Negara (HTN) pada kategori tanding kelas H putra.
Pada cabang karate, Nofrina Putri Nurhayati dari Prodi Psikologi Islam menyumbangkan emas di kategori kumite over 68 kg.
Sementara itu, Hanina Edya Utama, juga dari Prodi Psikologi Islam, menyumbang dua emas dari cabang panjat tebing kategori lead dan speed klasik putri.
Tambahan medali emas juga diberikan Uri Diah Isnandar dari Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) yang meraih juara pertama taekwondo kategori under 49 kg senior putri.
Untuk medali perak, Fachir Lakasa Candra dari Prodi Pendidikan Agama Islam (PAI) meraih perak dari cabang karate kategori kumite 60 kg. Rita Sari dari Prodi Sosiologi Agama dan Ahimsa Ikhlasul Amal dari Prodi Pendidikan Bahasa Arab (PBA) menyumbang medali perak pada pencak silat kategori tanding kelas C putri dan kelas F putra.
Medali perak lainnya diraih oleh Oggie Andrieqo dari Prodi HTN di cabang catur, serta Erliza Indira Wati dari Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) pada pencak silat kelas A putri dewasa.
Medali perunggu diraih Muhammad Tri Akbar Sugiarto dari Prodi Akuntansi Syariah kategori Tanding Kelas B Putra, Siti Nur Afivah dari Prodi Manajemen Bisnis Syariah (MBS) kategori Tanding Kelas B Putri, Resta Anggraini dari Prodi Hukum Ekonomi Syariah (HES) kategori Tanding kelas D Putri, dan Bayuni Putra dari Prodi Akuntansi Syariah pada cabang pencak silat kategori tanding Kelas F Putra.
Hesti Ratna Murni dari Prodi HTN dan Dinda Nurul Fadillah dari Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) menyumbang perunggu dari bulu tangkis kategori ganda putri. Sementara Rizky Darmawan Puad dari Prodi KPI meraih perunggu dari cabang catur. Satu perunggu tambahan disumbangkan Shely Rahmadani Syair dari Prodi Psikologi Islam di cabor taekwondo kategori under 46 kg senior putri.
Tiga penghargaan Harapan 1 diberikan kepada Muhammad Bintang Brillians dari Prodi Psikologi Islam dan Trisno Rohmatulloh dari Prodi PAI di cabang bulu tangkis kategori ganda putra, Jasmine Qurrottaayun dari Prodi Psikologi Islam di tunggal putri, serta Fariz Rismawan dari Prodi PAI di tunggal putra.
Beberapa cabang perlombaan dilaksanakan di lokasi yang berbeda. Cabor bulu tangkis digelar di Sport Center UIN RIL, panjat tebing di Wall Climbing Maharipal UIN RIL, karate di Pengprov Forki Lampung, pencak silat di Padepokan IPSI Lampung, dan catur di Aula GK 2 Institut Teknologi Sumatera (Itera). Sementara itu, pertandingan taekwondo dilaksanakan di Gedung Serbaguna (GSG) Bina Marga dan Bina Konstruksi Lampung.
Adapun pertandingan cabor tenis lapangan dijadwalkan pada 19–20 Juli 2025. UIN RIL mengirimkan dua atlet untuk berlaga dalam pertandingan tersebut.
Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama, Prof. Dr. H. Idrus Ruslan, M.Ag., menyampaikan apresiasinya atas capaian para mahasiswa. Ia berharap para atlet peraih medali emas, serta cabor catur yang berhasil menembus enam besar, dapat kembali menunjukkan performa terbaik di ajang POMNas mendatang, membawa nama baik Provinsi Lampung sekaligus mengharumkan nama kampus hijau UIN Raden Intan Lampung di kancah nasional.
