BANDAR LAMPUNG (Lampost.co) — Rektor Universitas Lampung (Unila) Hasriadi Mat Akin membuka rapat tahunan Forum Wakil Rektor Bidang Akademik Badan Kerja Sama Perguruan Tinggi Negeri (BKS PTN) Wilayah Indonesia Bagian Barat, Minggu (23/6/2019).
Pada rapat tahunan BKS PTN Barat tahun ini, Unila kembali ditunjuk sebagai tuan rumah. Kegiatan yang berlangsung di Hotel Emersia, Bandarlampung tersebut mengagendakan dua kegiatan.
Pertama, pembahasan Revitalisasi Kerja sama Internasionalisasi dalam Implementasi Blended Learning bagi PTN Indonesia. Agenda kedua yakni pemilihan Ketua-Sekretaris Forum Wakil Rektor Bidang Akademik BKS PTN Barat.
Panitia menghadirkan narasumber R. Alpha Amirahman, M. Phil, , sebagai Director of Seamolec yang akan menyampaikan potensi sharing infrastruktur dan kerja sama layanan berbasis daring untuk kerja sama PTN-PTN di Asia Pasific.
Syafsir Akhlus, selaku Ketua BKS PTN Barat periode 2018-2019 yang juga menjabat Rektor Umrah mengatakan, Perguruan Tinggi jika ingin maju tentu fokus pengembangannya adalah memanfaatkan teknologi yang tersedia dalam proses pendidikan.
Tiga tahun lalu para wakil rektor bidang akademik dipacu untuk menyusun bersama buku ajar lima mata kuliah. Setelah terbit, didistribusikan kepada seluruh anggota BKS sebagai salah satu bahan acuan para dosen dalam mengajar.
Berjalan tiga atau empat tahun kemudian, buku memang masih relevan. Namun ada yang lebih relevan lagi. “Saya harap pada forum ini bapak ibu bisa merumuskan satu model bahan ajar sehingga bisa kita aplikasikan bersama,” ujarnya.
Rektor menambahkan, inovasi di era demokrasi ilmu pengetahuan ini sangat penting karena sumber ilmu pengetahuan dapat dicari dengan sangat murah dan mudah. “Masalah konten bisa kita cari di internet. Tapi inovasi untuk membuat metode pembelajaran itu yang harus dicari bersama agar kita dapat maju bersama pula.”