Bandar Lampung (Lampost.co) — Tiga dosen Fakultas Teknik Universitas Lampung (Unila) menyalurkan bantuan panel listrik bertenaga surya ke masjid Al Muawanah, Gunung Terang, Langkapura, Bandar Lampung, Minggu, 15 Agustus 2021.
Ketiga dosen yakni Ahmad Saudi Samosir, Herri Gusmedi, dan Sri Purwiyanti bantuan panel tenaga surya berdaya 100 watt tersebut sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi terapan.
“Ini merupakan program pengabdian masyarakat melalui enerapan Iptek Listrik bertenaga surya untuk penerangan rumah ibadah. Dari kegiatan ini kami berharap bantuan lampu bertenaga solar ini bisa bermanfaat bagi jemaah masjid ini,” kata Ahmad Saudi Samosir selaku ketua tim.
Pembangkit listrik tenaga surya ini lanjut dia dapat mengurangi polusi dari pembangkit listrik energi lainnya. “Energi yang ditangkap matahari ditangkap panel kemudian disimpan kedalam baterai. Setelah baterai terisi bisa dipakai untuk listrik,” ujar dia.
Sementara itu Herri Gusmedi berharap penggunaan panel ini dapat menghemat penggunaan listrik reguler masjid. “Tidak hanya lampu bisa untuk perangkat lainnya juga seperti speaker misalnya,” katanya.
Herri juga memastikan keamanan panel surya ini. “Ada alat kontrolnya, ketika baterai/aki penuh dia tidak ngecas, jadi otomatis mati, sehingga dari sisi keamanan aman dan awet,” ujarnya.
Ketua DKM Masjid Al Muawanah Hendaya, berharap bantuan ini menjadi catatan amal bagi pihak yang memberikan. “Kalau mati lampu gak perlu genset, jadi lebih mudah gak perlu menyalakan genset dulu atau ngengkol,” katanya.