Bandar Lampung (Lampost.co) — Pemberangkatan kloter I haji Lampung mulai menjalani karantina di Asrama Haji, Rajabasa, Bandar Lampung, Minggu, 5 Juni 2022.

Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Lampung Puji Raharjo menjelaskan, pada pemberangkatan pertama diisi 389 jemaah asal Bandar Lampung. Kemudian ditambah 2 ketua kloter, 1 dokter, dan 1 perawat.

“Total 393 jemaah itu termasuk petugas kesehatan dan pendamping,” ujarnya saat meninjau kedatangan para jemaah di Asrama Haji.

Puji mengungkapkan, jemaah akan menjalani karantina sebelum berangkat. Keberangkatan akan dilakukan esok hari, Senin, 6 Juni 2022.

Sebelum menjalankan karantina, jemaah diwajibkan membawa surat hasil PCR negatif dan ditunjukan kepada petugas.

Puji mengatakan para jemaah melakukan pemeriksaan RT-PCR secara mandiri. Menurutnya tidak ada laporan tes menunjukkan hasil positif.

“Jemaah tes PCR masing-masing, kemudian hari ini menunjukkan kepada petugas hasilnya, baru mengikuti karantina,” ujarnya.

Keberangkatan jemaah haji asal Lampung diketahui akan dilakukan melalui 2 gelombang. Gelombang pertama dijadwalkan berangkat tanggal 6-17 Juni mendatang. Pada gelombang pertama keberangkatan diperuntukkan bagi jemaah asal Bandar Lampung, Lampung Tengah, Lampung Utara, Pesawaran, Lampung Barat, Metro, Tulang Bawang, Tulang Bawang Barat, dan Lampung Timur.

Sementara gelombang kedua akan dilaksanakan pada 26-28 Juni 2022. Pada gelombang kedua calon haji dari 6 kabupaten yang akan diberangkatkan antara lain Lampung Selatan, Pringsewu, Mesuji, Tanggamus, Pesisir Barat, dan Way Kanan.