TAINAN, TAIWAN – The Indonesian Financial Management Association (IFMA) bersama sejumlah perguruan tinggi nasional menggelar Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Kolaborasi Internasional bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Taiwan, Minggu (3/8/2025).
Bertempat di Prayer Room Forum Komunikasi Keluarga Besar Warga Indonesia di Tainan (FKKBWIT), kegiatan diikuti PMI secara luring dan daring. Program ini bertujuan meningkatkan kemandirian ekonomi, literasi keuangan, serta kesejahteraan mental para pekerja.
Sejumlah perguruan tinggi berkontribusi dengan materi sesuai bidang keahliannya. Universitas Negeri Jakarta membawakan pelatihan entrepreneurship dan manajemen keuangan, STIE YKPN Yogyakarta mengangkat Kekuatan Visi Pribadi, STIE Tribakti Bekasi menyampaikan edukasi keuangan untuk masa depan, STIAB Jinarakkhita Lampung mengajarkan mindfulness, UNISMA Malang memberikan pelatihan literasi keuangan digital, dan Universitas Pakuan membahas strategi menabung serta investasi masa depan.
Baca Juga :
Dosen STIAB Jinarakkhita Angkat Inovasi Analisis Sentimen Hotel Berbasis AI di ISICO 2025
Materi yang disampaikan mencakup penyusunan anggaran, strategi menabung, pemanfaatan instrumen investasi, hingga perencanaan dana usaha dan pensiun. Untuk mendukung kesehatan mental, STIAB Jinarakkhita menghadirkan sesi mindfulness yang menekankan kesadaran diri, pengelolaan emosi, dan keseimbangan hidup-kerja bagi PMI.
Wakil Presiden IFMA, Prof. Dr. Agung Dharmawan, M.M., mengatakan kegiatan ini merupakan bagian dari program berkelanjutan IFMA bersama FKKBWIT.
“Kerja sama ini bukan sekadar seremonial, tetapi bentuk pembinaan jangka panjang bagi komunitas diaspora Indonesia di Taiwan,” ujarnya.
IFMA menyebut, kolaborasi yang telah terjalin lama ini akan terus diperkuat melalui pelibatan perguruan tinggi yang tergabung dalam jaringan organisasi. Setiap institusi menyumbangkan keahlian untuk menghadirkan solusi konkret dan relevan bagi peningkatan kualitas hidup PMI.
Selain berdampak langsung bagi peserta, PkM Kolaborasi Internasional juga menjadi sarana pertukaran pengetahuan, inovasi, dan penguatan jejaring lintas negara. Kegiatan ini menunjukkan perguruan tinggi Indonesia mampu merespons tantangan global sekaligus berkontribusi pada pembangunan masyarakat internasional.