Bandar Lampung (Lampost.co)—STIAB Jinarakkhita Lampung dan Bimas Buddha Kanwil Kemenag RI Provinsi Lampung telah menandatangani perjanjian kerja sama yang bertujuan untuk meningkatkan strategi pemberdayaan masyarakat Buddha.
Penandatanganan perjanjian di kantor Wilayah Kemenag RI Provinsi Lampung. Dari pihak STIAB Jinarakkhita Lampung hadir Dr. Burmansah, M.Pd selaku ketua dan Juni Suryanadi, M.Pd Wakil Ketua IV Bidang Perencanaan dan Kerjasama, Wistina Seneru, selaku Wakil Ketua I Bidang Akademik, Komang Sutawan, selaku kaprodi Pendidikan Keagamaan Buddha, Sidartha Adi Gautama, selaku kaprodi Ilmu Komunikasi Buddha dan tiga staf ketua.
Dari pihak Bimas Buddha Kanwil Kemenag RI Provinsi Lampung haris Sariyono, S.Ag., M.Si selaku Pembimas Buddha dan bersama Suparmin, S.Pd.B sebagai Pelaksana Bidang Pendidikan dan staf pembimas Buddha.
Kerja sama ini sebagai upaya memperkuat sinergi antara lembaga pendidikan keagamaan dan pemerintah dalam mendukung pembangunan dan pemberdayaan masyarakat Buddha. Dalam perjanjian tersebut, kedua belah pihak sepakat saling mendukung dan melaksanakan program yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan dan keberdayaan masyarakat Buddha. Beberapa program yang akan dilaksanakan meliputi tridharma perguruan tinggi, pelatihan keterampilan SDM, pendidikan agama, pengembangan ekonomi masyarakat, serta berbagai kegiatan sosial dan keagamaan lainnya.
“Melalui agenda bersama ini membutuhkan komitmen untuk bisa mewujudkan kemajuan umat/masyarakat Buddha di Provinsi Lampung yang disertai bimbingan dan masukan sehingga memunculkan aksi dalam bersinergi,” kata Sariyono.
Sedangkan Dr. Burmansah dalam sambutanya menyatakan “STIAB Jinarakkhita Lampung tidak hanya sekadar mengembangkan pendidikan yang bersifat akademik tetapi berintegrasi pada pembangunan Nasional khususnya pemberdayaan masyarakat Buddha di Provinsi Lampung.
Dengan visi dan misi STIAB Jinarakkhita yang sesuai dengan Bimas Buddha. Kedepannya agenda bersama ini harapannya bisa konkret dan sesegera mungkin untuk implementasi kerja pengembangan sumber daya manusia dan masyarakat.
Kerja sama ini diharapkan dapat memberikan manfaat signifikan bagi masyarakat Buddha di Provinsi Lampung, dengan memperkuat nilai-nilai keagamaan, memajukan kesejahteraan ekonomi, serta meningkatkan partisipasi dan kontribusi mereka dalam pembangunan daerah. Dengan adanya sinergi antara STIAB Jinarakkhita Lampung dan Bimas Buddha Kanwil Kemenag RI Provinsi Lampung, harapannya tercipta lingkungan yang lebih kondusif bagi pertumbuhan dan perkembangan masyarkat Buddha.
