Kalianda (Lampost.co)–Dosen Program Studi Teknik Sipil Universitas Teknokrat Indonesia, Dr. Ir. Lilik Ariyanto menjadi narasumber dalam Pelatihan dan Sertifikasi Tenaga Terampil Bidang Sumber Daya Air (SDA) yang di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Lampung Selatan.
Kegiatan berlangsung pada 22–24 April 2025 di Negeri in Resort Kalianda dan melibatkan 30 peserta. Pelatihan ini bertujuan meningkatkan kompetensi sumber daya manusia (SDM) dalam mendukung pembangunan infrastruktur SDA, sejalan dengan program ketahanan pangan nasional.
Dalam pelatihan tersebut, Dr. Lilik Ariyanto membawakan empat materi penting, yaitu:
-
Persiapan Supervisi Bangunan Air,
-
Supervisi Struktur, Waktu, Mutu, dan Volume Pekerjaan,
-
Verifikasi Dokumen Pembayaran,
-
Sistem Pelaporan Supervisi.
Melalui materi tersebut, peserta harapannya mampu memahami teknis supervisi proyek infrastruktur air agar sesuai spesifikasi teknis dan kontrak kerja sama dengan konsultan supervisi dan kontraktor pelaksana.
Universitas Teknokrat Indonesia menerima undangan resmi melalui Surat Permohonan nomor 04/DPD-PERTAHKINDO/IV/2025 yang Asosiasi Profesi Perkumpulan Tenaga Ahli Konsultan Indonesia (Pertahkindo) DPD Provinsi Lampung kirimkan. Pelatihan ini juga berkolaborasi dengan LSP Pertakonas.
Keterlibatan Dr. Lilik Ariyanto tidak hanya meningkatkan kapasitas tenaga terampil di bidang sumber daya air, tetapi juga mendukung capaian Indikator Kinerja Utama (IKU) ke-3 Perguruan Tinggi, yaitu dosen berkegiatan di luar kampus. Hal ini memperluas pengalaman dosen di dunia industri sekaligus memperkuat jejaring kerja sama antar-lembaga.
Dinas PUPR Lampung Selatan berharap pelatihan ini melahirkan tenaga ahli yang mampu mempercepat pembangunan dan rehabilitasi infrastruktur sumber daya air secara profesional dan berstandar nasional.
Sementara itu, Wakil Rektor Universitas Teknokrat Indonesia Dr. H. Mahathir Muhammad, SE., MM., mengapresiasi adanya kerja sama ini. Ia mengatakan pihak Universitas Teknokrat Indonesia turut berkonstribusi dalam pembangunan di Lampung, termasuk sharing ilmu, pengetahuan dan keterampilan dangan berbagai instansi dan lembaga.