Sunday, September 28, 2025
  • Login
uinlampung
No Result
View All Result
No Result
View All Result
uinlampung
No Result
View All Result
Home Berita Terbaru

Fakultas Adab UIN Raden Intan Lampung Usulkan Program Studi Baru Bahasa dan Kebudayaan Inggris

Fakultas Adab Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung (RIL) tengah mengusulkan pembukaan Program Studi (Prodi) baru, yaitu Bahasa dan Kebudayaan Inggris

September 19, 2025
prodi
Share on FacebookShare on Twitter

Bandar Lampung (lampost.co) — Fakultas Adab Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung (RIL) tengah mengusulkan pembukaan Program Studi (Prodi) baru, yaitu Bahasa dan Kebudayaan Inggris. Usulan tersebut disampaikan dalam Rapat Koordinasi yang diadakan bersama Senat Universitas di Ruang Sidang Komisi Senat, Gedung Academic & Research Center, Kamis (18/09/2025).

Rapat ini dihadiri oleh Ketua Senat UIN RIL Prof. Dr. Idham Kholid, M.Ag., Sekretaris Senat Prof. Dr. Moh. Bahrudin, M.Ag., serta Ketua Komisi I Prof. Dr. H. Agus Pahrudin, M.Pd. Dari pihak pengusul, hadir Wakil Dekan I Fakultas Adab Dr. Nadirsah Hawari, M.A., Ketua Gugus Penjamin Mutu Fakultas (GPMF) Adab M. Bisri Mustofa, Ketua Prodi Pendidikan Bahasa Inggris M. Ridho Kholid, dosen Pendidikan Bahasa Inggris Yulan Puspita Rini, serta dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Yeni Susanti.

Pertimbangan Usulan Pembukaan Prodi Baru

Usulan pembukaan Prodi Bahasa dan Kebudayaan Inggris ini didasarkan pada beberapa pertimbangan. Di antaranya adalah tingginya permintaan masyarakat dan dunia kerja terhadap bidang keilmuan Bahasa dan Sastra Inggris. Selain itu, kesiapan sumber daya manusia (dosen dan tenaga kependidikan), serta fasilitas pendukung yang memadai, turut menjadi faktor pendukung.

Keputusan ini juga sejalan dengan visi dan misi UIN RIL untuk menjadi perguruan tinggi Islam yang unggul dan kompetitif, baik di tingkat nasional maupun internasional.

Ketua Senat: Prodi Baru Ini Sangat Relevan dengan Kebutuhan Zaman

Ketua Senat UIN RIL, Prof. Idham Kholid, mengungkapkan bahwa Prodi Bahasa dan Kebudayaan Inggris memiliki relevansi yang tinggi dengan kebutuhan zaman. Ia menilai bahwa, jika dibandingkan dengan prodi Sastra Inggris, program studi ini lebih relevan dengan orientasi yang jelas dan dapat membangun kompetensi mahasiswa untuk menghadapi tantangan dunia kerja yang terus berkembang.

“Bahasa dan Kebudayaan Inggris lebih relevan, karena lebih terfokus pada pemahaman konteks budaya yang menjadi landasan bahasa itu sendiri,” ujar Prof. Idham.

Prof. Idham juga berharap, proposal pembukaan prodi ini segera mendapat tindak lanjut. “Dokumentasi yang baik akan menjadi kunci untuk mewujudkan usulan ini. Kami berharap ini akan membawa kebaikan bagi UIN RIL,” tambahnya.

Pentingnya Kurikulum yang Berorientasi pada Lulusan

Senada dengan itu, Ketua Komisi I Senat, Prof. Dr. H. Agus Pahrudin, M.Pd., menekankan pentingnya kurikulum yang terstruktur dengan jelas dan berorientasi pada profil lulusan. Menurutnya, kurikulum Prodi Bahasa dan Kebudayaan Inggris harus bisa membedakan diri dari Sastra Inggris dan relevan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, serta kebutuhan masyarakat.

“Kurikulum ini tidak hanya sekadar dokumen, tetapi harus diimplementasikan dalam kegiatan pembelajaran yang konkret. Standar kualitas dan kesiapan SDM juga harus diperhatikan,” jelas Prof. Agus.

Proses Panjang Menuju Pembukaan Prodi

Wakil Dekan I Fakultas Adab, Dr. Nadirsah Hawari, menjelaskan bahwa usulan pembukaan prodi baru ini telah melalui proses yang cukup panjang. Fakultas Adab saat ini baru memiliki dua program studi yang aktif, namun keinginan untuk membuka prodi baru sudah ada sejak lama.

“Tahun ini, kami melihat ada peluang dan sinyal positif dari pimpinan untuk menghidupkan kembali rencana lama ini,” terang Dr. Nadirsah.

Ia menambahkan bahwa Fakultas Adab telah mendapatkan dukungan penuh dari Dekan dan pimpinan UIN RIL. Bahkan, Rektor UIN RIL juga memberikan semangat dan dukungan untuk kelancaran proses pengusulan.

Proposal Disiapkan, Penilaian diharapkan pada Oktober 2025

Menurut Dr. Nadirsah, proposal pembukaan Prodi Bahasa dan Kebudayaan Inggris ini diharapkan dapat diselesaikan dan diajukan ke sistem SIAGA Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi pada akhir September 2025. Proses penilaian proposal sendiri biasanya dilakukan pada bulan Oktober.

“Walaupun masih ada proses panjang, kami berharap keputusan yang diambil nantinya bisa menggembirakan dan memberi dampak positif bagi Fakultas Adab serta UIN RIL secara keseluruhan,” ujar Dr. Nadirsah.

Dua Alasan Kuat di Balik Usulan Pembukaan Prodi Baru

Dr. Nadirsah mengungkapkan dua alasan utama di balik pengusulan pembukaan Prodi Bahasa dan Kebudayaan Inggris. Pertama, adanya kebutuhan mendalam terhadap kajian kebudayaan yang menjadi pusat peradaban dunia. Bahasa Inggris, sebagai bahasa internasional, sangat relevan dengan kebutuhan global.

“Bahasa Inggris adalah bahasa yang digunakan hampir di seluruh dunia, baik dalam dunia pendidikan maupun diplomasi. Prodi ini bertujuan mencetak alumni yang siap berkiprah, termasuk di ranah diplomasi internasional,” katanya.

Alasan kedua, lanjutnya, adalah faktor regulasi dan peluang yang diberikan pemerintah. Setelah moratorium pembukaan program studi baru dicabut, Kementerian Pendidikan membuka kesempatan untuk pendirian prodi baru, terutama di rumpun bahasa.

“Kami melihat bahwa prodi Bahasa dan Kebudayaan Inggris lebih unik dan menarik dibandingkan dengan Sastra Inggris. Ini menjadi peluang yang sangat baik bagi Fakultas Adab untuk memperkuat eksistensinya,” ungkap Dr. Nadirsah.

Optimisme untuk Masa Depan

Dr. Nadirsah menutup pembicaraan dengan optimisme terhadap masa depan prodi baru ini. “Kami yakin, dengan adanya prodi baru ini, Fakultas Adab akan semakin memperkaya keilmuan yang ditawarkan, serta memberikan warna baru dalam dunia pendidikan tinggi di UIN RIL,” tutupnya.

Tags: #UINadabFakultasKampus HijauRaden intansastra inggris
Previous Post

UIN Raden Intan Lampung dan TSU Rusia Perkuat Kolaborasi Riset Halal

Next Post

Prof. Yuberti Dosen UIN Raden Intan Lampung Jadi Keynote Speaker di Konferensi Internasional di Hangzhou, China

Next Post
UIN

Prof. Yuberti Dosen UIN Raden Intan Lampung Jadi Keynote Speaker di Konferensi Internasional di Hangzhou, China

Berita Terbaru

kunjungan
Berita Terbaru

Komisi VIII DPR RI Dukung Penguatan PTKIN saat Kunjungan Kerja di UIN Raden Intan Lampung

by Mustaan
September 26, 2025
0

Bandar Lampung (lampost.co) – Komisi VIII DPR RI melakukan kunjungan kerja spesifik ke Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung...

Read moreDetails
Rektor UIN Raden Intan Paparkan Capaian dan Tantangan Kampus di Hadapan Komisi VIII DPR RI

Rektor UIN Raden Intan Paparkan Capaian dan Tantangan Kampus di Hadapan Komisi VIII DPR RI

September 26, 2025
UIN

Komisi VIII DPR RI Dukung Pendirian Fakultas Kedokteran UIN Raden Intan Lampung

September 26, 2025
onework

UIN Raden Intan Lampung Gandeng Onework Solutions Malaysia Siapkan Mahasiswa Hadapi Dunia Kerja Digital

September 25, 2025
Ferry Irwandi Soroti Bonus Demografi dan Tantangan Era Digital di FEBI Fest UIN RIL

Ferry Irwandi Soroti Bonus Demografi dan Tantangan Era Digital di FEBI Fest UIN RIL

September 24, 2025
Facebook Twitter
uinlampung

Microsite ini adalah laman berita kerja sama Harian Umum Lampung Post dengan Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung. Lampost.co adalah situs berita yang diterbitkan oleh PT. Suara Nada Alam Indah. NIB : 9120102863787 yang berkedudukan di Lampung, tepatnya Gedung Lampung Post Jalan Soekarno-Hatta No. 108 Rajabasa, Bandar Lampung.

Iklan dan Sirkulasi

Dat Suranta Ginting : 0822 6991 0113

Alamat
Jalan Soekarno Hatta No.108
Hajimena, Natar – Lampung Selatan – Lampung

Phone : (0721) 783-693
Fax : (0721) 783-578
Email : redaksi@lampost.co

Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

uinlampung

Copyright © 2025. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result

Copyright © 2025. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.