Unila (Lampost.co)–Rektor Universitas Lampung (Unila) Prof. Dr. Karomani, M.Si., membuka acara “The 2nd International Indonesia Conference on Interdisciplinary Studies (IICIS) 2021”, secara virtual, Selasa, 26 Oktober 2021.
Rektor saat menyampaikan welcome speech dengan bangga mengapresiasi seluruh peserta IICIS 2021 dari seluruh Indonesia dan negara lain seperti Kroasia, Thailand, Arab Saudi, dan Malaysia.
Rektor pada pertemuan virtual itu mengungkapkan, IICIS 2021 sejalan dengan visi, misi, dan renstra Unila, serta mendukung peningkatan IKU universitas maupun fakultas.
Ia meyakini, forum daring ini memberi kesempatan peserta untuk saling transfer informasi pengetahuan, temuan penelitian, dan isu-isu strategis lainnya. Peserta juga berkesempatan berinteraksi dengan para keynote speaker, peneliti, ataupun para pakar.
“Saya percaya konferensi hari ini akan sangat menarik. Silakan manfaatkan kesempatan ini untuk berinteraksi, berbagi pengalaman, dan menghasilkan ide untuk masa depan lebih baik,” katanya.
Acara ini adalah ajang pertemuan para akademisi, peneliti, pakar, praktisi, serta mahasiswa, untuk berbagi perspektif pengalaman, temuan penelitian, pemahaman lebih mendalam, serta solusi transformasi pendidikan.
Konferensi internasional yang dihelat Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) ini berlangsung selama dua hari hingga 27 Oktober 2021. Pada tahun kedua, IICIS 2021 mengusung tema “Migrasi, Gentrifikasi, dan Tantangan Lingkungan: Perspektif Global Selatan”.
Hadir delapan narasumber lintas negara yakni Prof. Dr. Karomani, M.Si., dan Assoc. Prof. Dr. Ari Darmastuti dari Unila, Indonesia, Dr. Paul Waley dari University of Leeds, Inggris, Prof. Mohd. Kamarulnizam Abdullah dari Universiti Utara Malaysia (UMM).
Selanjutnya Asst. Prof. Grichawat Lowatcharin, Ph.D., dari Khon Kaen University, Thailand, Prof. Dr. Shimada Yuzuru dari Nagoya University, Jepang, Dr. Ir. Yudha Mediawan, M. Eng., Direktur Jendral Bina Konstruksi Kementrian PUPR, Indonesia, dan Johanna Alkan Olsson, Ph.D., Social Environmental Scientist dari Lund University, Swedia.
Acara juga dihadiri direktur jenderal Bina Konstruksi, Kementerian PUPR Indonesia, perwakilan Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah Provinsi Lampung, kepala Badan dan Penelitian Pengembangan Daerah Provinsi Lampung, kepala Dinas Kehutanan Provinsi Lampung.
Kemudian kepala Dinas Lingkungan Hidup, perwakilan Bappeda Lampung Utara, dekan FISIP Unila beserta jajaran, para dekan di lingkungan Unila, ketua senat, ketua Ikatan Alumni FISIP Unila, serta ketua jurusan dan prodi di lingkungan FISIP Unila. [Humas/Angel]