Unila (Lampost.co)–UPT Pengembangan Karier dan Kewirausahaan (UPT PKK) Universitas Lampung (Unila) mengadakan Technical Meeting Tracer Study Awards Unila Tahun 2022, Rabu, 10 Agustus 2022.
Kegiatan yang berlangsung di Ruang Aula A FKIP Unila merupakan bagian dari rangkaian acara menyambut Dies Natalis ke-57 Unila yang telah dilaunching sejak 5 Agustus 2022.
Technical meeting dibuka secara resmi Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Prof. Dr. Yulianto, M.S.
Dalam sambutannya, Prof. Yulianto menyampaikan tentang pentingnya tracer study bagi universitas serta arahan dan harapannya terkait dengan sinergitas fakultas dalam meningkatkan capaian tracer study.
Prof. Yulianto mengatakan, capaian tracer study menjadi salah satu penilaian kinerja universitas pada Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri (IKU PTN) Kemendikbud, khususnya IKU 1.
“Selama ini, IKU 1 yakni Lulusan Mendapat Pekerjaan yang Layak di Unila masih belum maksimal,” ujarnya.
Dengan adanya pemberian penghargaan, diharapkan seluruh program studi di lingkungan Unila dapat termotivasi meningkatkan poin-poin yang ada di IKU 1, khususnya poin tracer study.
Ia juga mendorong bagian akademik dan kemahasiswaan di tiap fakultas mengoptimalkan sinergitas untuk mencapai hasil yang diharapkan.
“Saya berharap bapak ibu pengelola program studi tidak hanya melakukan pengisian tracer study dengan seoptimal mungkin, tapi juga melaksanakan sinergitas antara akademik dan kemahasiswaan sebaik mungkin,” katanya.
Sementara Kepala UPT PKK Albet Maydiantoro, S.Pd., M.Pd., menyampaikan, Tracer Study Awards Unila Tahun 2022 adalah penghargaan yang diberikan kepada program studi di lingkungan Unila yang dapat melakukan pelacakan jejak alumni dengan respondens tertinggi atau terbaik, berhasil mencapai IKU 1 terbaik, serta berhasil mendata pengguna lulusan yang bekerja melalui kuisioner dengan jumlah tertinggi.
Karena berkaitan dengan akreditasi dan penilaian kinerja universitas, maka UPT PKK di bawah naungan wakil rektor bidang kemahasiswaan dan alumni Unila akan mengoordinir penyediaan satu data tracer study yang memang diakses semua orang di seluruh program studi.
Ia melaporkan, universitas sudah membuat satu sistem tracer srudy yang terintegrasi dengan PDDIKTI. Sistem ini bersifat accesible yang menginformasikan tentang data lulusan secara lengkap, data respondens yang sudah dan belum mengisi tracer study, dan lainnya.
Technical Meeting Tracer Study Awards Unila tahun 2022 dihadiri ketua dan sekretaris LP3M, sekretraris Dies Natalis ke-57 Unila, para wakil dekan bidang akademik dan kerja sama, wakil dekan bidang kemahasiswaan dan alumni, ketua program studi D3, S1, profesi, S2, dan S3, serta ketua tim penjaminan mutu fakultas dan program studi di lingkungan Unila. [Humas/Angel]