Unila (Lampost.co)–Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perpustakaan Universitas Lampung (Unila) kembali menggelar pemilihan Duta Baca Unila 2024. Dua tahapan seleksi yang diikuti meliputi, seleksi berkas yang dilakukan pada 17 Mei 2024 dan seleksi wawancara offline di ruang konferensi lantai tiga UPT Perpustakaan Unila selama dua hari, Selasa hingga Rabu, 28-29 Mei 2024.
Duta Baca memiliki peranan penting di kampus, salah satunya meningkatkan literasi mahasiswa sebagai dasar ilmu pengetahuan, pengembangan kerangka berpikir kritis dan analitis, serta kemampuan untuk bersaing di era globalisasi di tengah kemajuan teknologi.
Seleksi wawancara diikuti 41 mahasiswa dari berbagai fakultas dan jurusan di lingkungan Unila. Salah satu peserta wawancara, Anisia Rianti Tamara dari Prodi PPKN Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) mengaku senang bisa lolos seleksi berkas dan mengikuti tahap wawancara hari ini. “Saya senang hari ini bisa ikut wawancara calon Duta Baca, semoga hasilnya memuaskan,” ungkap Anisia.
Panitia seleksi wawancara terdiri dari pimpinan dan pustakawan di UPT Perpustakaan Unila, di antaranya, Aristianto Husin, S.H., M.H. (Koordinator Bagian Tata Usaha), Sumarno, S.Sos., M.M. (Koordinator Subdivisi Pengolahan Bahan Pustaka), Anita Ekarini, S.Sos., M.Si. (Koordinator Sub Divisi Referensi & KKI), dan Zulmiftah Huda, S.T., M.Eng. (Ketua Divisi Litbang dan Kerja sama).
Sementara itu, Zulmiftah Huda, selaku pembina komunitas baca berharap, Duta Baca dan komunitas baca bisa berperan aktif sebagai agen literasi UPT Perpustakaan dalam meningkatkan literasi baik di lingkungan kampus maupun masyarakat umum. [Magang_Andre Rian Dotama]
