• Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Iklan
  • Tentang Kami
  • E-Paper
Minggu, 06/07/2025 23:58
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
Home Humaniora

Pengembangan Desa Wisata Jangan Abaikan Kearifan Lokal

Putri by Putri
22/02/24 - 16:35
in Humaniora, Nasional
A A
Membangun Desa Wisata

Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat. (Foto: Dok/Humas MPR RI)

Jakarta (Lampost.co)–Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat mengatakan rencana membangun desa wisata jangan mengabaikan kearifan lokal dalam pengembangannya. Sebab desa wisata harus menciptakan keseimbangan antara budaya dan lingkungan.

“Rencana pemerintah membangun desa wisata di tanah air harus mendapatkan dukungan penuh. Proses pengembangan pariwisata, lingkungan dan budaya harus seimbang. Jangan sampai mengabaikan kearifan lokal yang ada,” kata dia, Kamis, 22 Februari 2024.

Berdasarkan catatan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dari 80.000 lebih desa di tanah air sekitar 7.500 desa  memiliki potensi di sektor wisata. Kemudian tahun 2024 Kemenparekraf berencana membentuk 6.000 desa wisata.

“Harapannya desa wisata yang terbentuk itu dapat menyumbang 4,5% pendapatan domestik bruto (PDB) nasional,” kata Lestari.

Lestari mengatakan dalam pengembangan desa sebagai kawasan tujuan wisata, aspek sosial dan kelestarian lingkungan tersebut harus menjadi perhatian serius.

“Jangan sampai kedatangan para wisatawan ke desa-desa memberi dampak negatif dalam kehidupan masyarakat desa,” ujar dia.

Ririe, sapaan akrab Lestari mengatakan jumlah kajian terkait sosial dan lingkungan hidup masyarakat harus mendasari pertimbangan pengembangan desa wisata.

“Pemerintah harus memastikan kesiapan sumber daya manusia (SDM) pariwisata di setiap daerah. Agar desa wisata dapat mewujudkan keseimbangan antara kegiatan pariwisata dan pelestarian lingkungan hidup, serta budaya,” ujarnya.

Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu berharap kolaborasi antarpemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah berjalan solid. Sehingga dapat terealisasi desa wisata yang berkelanjutan dan mengedepankan kearifan lokal.

Tags: BERITALAMPUNGDESAWISATAKEARIFANLOKALkebudayaanWAKILKETUAMPRRI
ShareSendShareTweet

Berita Lainnya

LGBT

Damar Sebut Perda Larangan LGBT Berpotensi Langgar HAM

by Delima Napitupulu
06/07/2025

Bandar Lampung (Lampost.co) – Sejumlah elemen masyarakat mendorong pemerintah daerah membentuk Peraturan Daerah (Perda) untuk melarang aktivitas Lesbi, Gay, Biseksual,...

Mensos Saifullah Yusuf kunjungi calon siswa Sekolah Rakyat di Gunung Sulah, Way Halim, Bandar Lampung, Senin 12 Mei 2025. (FOTO: Lampost.co / Andi Apriadi)

75 Siswa Siap Masuk Sekolah Rakyat di Lampung

by Triyadi Isworo
06/07/2025

Bandar Lampung (Lampost.co) -- Pemerintah Provinsi Lampung menetapkan 75 siswa yang nantinya akan mengikuti proses belajar mengajar pada Sekolah Rakyat....

Pengenalan alat produksi kepada siswa baru di SMKN 2 Bandar Lampung. (Foto: Lampost.co / Umar Robbani)

Kelas Migran Vokasi Dibuka untuk Siswa Kelas 12 dan Alumni SMK se-Lampung

by Delima Napitupulu
06/07/2025

Bandar Lampung (Lampost.co) – Pemerintah Provinsi Lampung akan meluncurkan program Kelas Migran Vokasi (KMV) pada 28 Juli 2024. Peluncuran ini...

Load More
Facebook Instagram Youtube TikTok Twitter

Affiliated with:

Informasi

Alamat 
Jl. Soekarno – Hatta No.108, Hajimena, Lampung Selatan

Email

redaksi@lampost.co

Telpon
(0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi)

Sitemap

Beranda
Tentang Kami
Redaksi
Compro
Iklan
Microsite
Rss
Pedoman Media Siber

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.