Jakarta (Lampost.co) — Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep mengaku menumpang dengan temannya menggunakan pesawat jet pribadi ke Amerika Serikat (AS).
Kaesang mengungkapkan, kedatangannya ke KPK ingin menyampaikan informasi ihwal keberangkatannya ke Amerika Serikat menggunakan jet pribadi. Pasalnya, beredar di media sosial Kaesang Pangarep dan Erina Gudono sedang plesiran ke Amerika Serikat menggunakan jet pribadi jenis Gulfstream G650 dengan nomor penerbangan N588SE.
“Saya menyampaikan informasi mengenai perjalanan saya ke AS yang menumpang atau nebeng temen saya,” kata dia.
Baca juga: Kaesang Akhirnya Datangi KPK Terkait Tudingan Gratifikasi Jet Pribadi
Untuk itu, Kaesang ingin meminta saran dan nasehat terkait tundingan kepada dirinya.“Saya minta arahan dan nasehat dari KPK,” kata dia.
Juru bicara Kaesang Pangarep, Francine Widjojo menyebut meski private jet memiliki kursi terbatas, Francine mengeklaim Kaesang dan istri, Erina Gudono masih kebagian kursi. “Pas masih muat. Kebetulan masih muat, makanya bisa bareng lah,” ujarnya.
Adapun Francine menyebut kedatangan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep ke Komisi Pemberantasan KorupsI (KPK) untuk klarifikasi terkait keberangkatannya ke Amerika Serikat (AS).
Francine mengaku Kaesang ke AS menumpang pesawat pribadi temannya. “Seperti yang sudah Mas Kaesang sampaikan tadi, Mas Kaesang ini atas inisiatifnya pribadi beliau datang ke KPK. Untuk menyampaikan atau mengklarifikasi terkait keberangkatannya ke Amerika Serikat yang sebenarnya menumpang ya atau menebeng gitu kan istilahnya, nebeng pesawat temannya pesawat pribadi,” ujar Francine, di Gedung KPK lama, Jakarta, Selasa (17/9).
“Dan kemudian juga, dalam hal ini kan Mas Kaesang juga sebagai warga negara yang baik dan taat hukum. Tadi melakukan konsultasi dengan KPK bagaimana sebaiknya menindaklanjuti atau menyikapi dugaan gratifikasi ini,” kata dia.