Jakarta (Lampost.co)—Indonesia memastikan gelar juara ganda campuran turnamen bulu tangkis Taiwan Open 2025 setelah tercipta all Indonesian final antara Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti dan Jafar Hidayatullah/Felisha Pasaribu.
Poin penting:
- Indonesia memastikan gelar ganda campuran di Taiwan Open 2025
- Dejan/Siti Fadia akan menantang Jafar/Felisha di partai puncak
- Hasil ini membuat Indonesia mengakhiri penantian panjang gelar juara sektor ganda campuran
Dalam laga semifinal di Taipei Arena, Taiwan, Sabtu (10/5/2025), kedua pasangan tampil meyakinkan untuk memastikan tempat di partai puncak.
Dejan/Fadia menjadi wakil pertama yang lolos ke final setelah menumbangkan pasangan Jepang, Yuichi Shimogami/Sayaka Hobara, dengan 21-19, 21-17.
Baca juga: Rahmat/Yeremia akui kekuatan ganda Jepang di perempat final
Dejan/Fadia langsung tancap gas sejak awal gim pertama dengan melesat 9-1 dan 11-4 sampai interval. Meski lawan sempat bangkit, mereka berhasil menutup gim ini dengan 21-19.
Sebaliknya pada gim kedua, Dejan/Fadia giliran yang tertinggal, sampai kedudukan 9-11 saat interval. Namun mereka bangkit dan menyamakan kedudukan menjadi 11-11, lalu perlahan unggul hingga menutup gim kedua dengan 21-17.
Jafar/Felisha menyusul langkah Dejan/Fadia setelah mengalahkan pasangan Malaysia, Chen Tang Jie/Chan Wen Tse, dengan 21-11, 21-15.
Hasil semifinal ini membuat Indonesia mengakhiri penantian panjang untuk meraih gelar juara sektor ganda campuran sepanjang musim BWF World Tour 2025.
Sebelum ini satu-satunya gelar yang diraih Indonesia musim ini datang dari ganda putri melalui pasangan Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti dalam Thailand Masters 2025 pada 28 Januari–2 Februari 2025.
Pencapaian dua ganda campuran dalam Taiwan Open 2025 itu membuka asa kebangkitan bulu tangkis Indonesia, khususnya sektor yang sebelum ini tidak menunjukkan hasil maksimal pada 2025.
