Jakarta (Lampost.co)—Tunggal putra Indonesia Christian Adinata memberi pesan menyentuh usai pencoretannya dari pemusatan latihan nasional (pelatnas) tahap pertama PBSI.
“Saya berjuang untuk negara saya sampai akhir dan mereka meninggalkan saya ketika saya hancur. Terima kasih atas kenangannya dan mari kita lihat,” tulis Chrsitian Adinata dalam laman resmi media sosialnya.
PBSI memanggil 81 nama atlet bulu tangkis yang dipersiapkan untuk menjalani pelatnas tahap pertama. Namun, nama Christian Adinata tidak ada di antara daftar pebulu tangkis pilihan PBSI tersebut lantaran performa yang tengah menurun.
Baca juga: PBSI Panggil 81 Atlet Pelatnas Tahap Pertama
Menurunnya, performa Christian Adinata baru-baru ini menjadi sorotan. Pasalnya sedikit banyak performa tersebut akibat pengaruh keputusan berani PBSI.
Christian Adinata yang sempat cedera lutut pada pergelaran Malaysia Masters 2023 lalu tidak segera mendapatkan operasi. Hal itu terjadi usai tim dokter PBSI hanya menyarankan penanganan lewat terapi.
Dalam kondisi tersebut Christian Adinata akhirnya tampil di sejumlah turnamen dengan kondisi yang masih merasakan sakit sehingga menyebabkan penampilannya kurang impresif.
Christian Adinata tercatat terakhir kali bermain di pergelaran Austrian Open 2024 yang berlangsung pada Mei 2024. Kemudian pada Juli 2024, dia naik ke meja operasi untuk menyembuhkan cedera lutut yang selama ini ia derita.