Bandar Lampung (Lampost.co) — Kabar gembira datang untuk Timnas Indonesia, dengan bek termahal dalam sejarah skuad Garuda, siap tampil dalam laga melawan Australia dan Bahrain pada lanjutan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Duel krusial tersebut akan berlangsung pada 20 dan 25 Maret 2025.
Pemain tersebut adalah Mees Hilgers yang sempat absen dalam empat laga beruntun di Eredivisie 2024-2025 bersama FC Twente. Hal itu akibat cedera hamstring sejak November 2024. Pemain berusia 24 tahun itu harus menjalani perawatan intensif sebelum akhirnya kembali ke lapangan.
Hilgers akhirnya mendapatkan menit bermain pertamanya saat FC Twente bertandang ke markas Go Ahead Eagles di Eredivisie setelah lebih dari satu bulan menepi.
Bek tengah dengan nilai pasar €9 juta (sekitar Rp151,4 miliar) ini masuk pada menit ke-70 menggantikan Max Bruns. Hilgers turut membantu timnya dalam laga yang berakhir imbang 2-2.
Kehadirannya di lapangan memberikan sinyal positif bagi FC Twente dan Timnas Indonesia. Hilgers akan kembali menjadi starter saat FC Twente bertemu SC Heerenveen pada 9 Februari 2025.
Peran Mees Hilgers di Timnas Indonesia
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, sangat membutuhkan tenaga Mees Hilgers untuk menghadapi dua pertandingan kunci pada Maret. Peran bek termahal Timnas Indonesia tersebut, baik dalam skema tiga maupun dua bek tengah akan menjadi pilihan utama di lini pertahanan skuad Garuda.
Timnas Indonesia menargetkan perolehan empat poin dari dua laga mendatang. Target itu dari satu poin melawan Australia dan tiga poin saat berhadapan dengan Bahrain.
Peluang Timnas Indonesia untuk melaju ke putaran selanjutnya Kualifikasi Piala Dunia 2026 semakin terbuka lebar jika target itu tercapai.
Indonesia menempati posisi ketiga klasemen Grup C hingga matchday keenam. Koleksi enam poin hanya terpaut satu angka dari Australia yang berada di peringkat kedua, posisi terakhir untuk lolos otomatis ke fase berikutnya.
Kembalinya Mees Hilgers ke lapangan membawa harapan bagi Timnas Indonesia untuk tampil maksimal dalam duel melawan Australia dan Bahrain.