Jakarta (Lampost.co)—Timnas U-23 Indonesia berkekuatan 25 pemain pada sesi latihan di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (10/7/2025), setelah tiga pemain tercoret.
Poin penting:
- Timnas U-23 Indonesia berkekuatan 25 pemain setelah tim pelatih mencoret tiga pemain.
- Ketiga pemain itu, yakni Ahmad Wadil (Malut), Frengky Missa (Bhayangkara), dan Rahmat Syawal (PSIS).
- Ke-25 pemain itu terdiri dari empat kiper dan 21 outfield player.
Tiga pemain yang tercoret sebelum ASEAN U-23 Championhsip 2025 itu adalah Ahmad Wadil (Malut United), Frengky Missa (Bhayangkara Presisi Lampung FC), dan Rahmat Syawal (PSIS Semarang).
Dengan 25 pemain ini, skuad Garuda Muda makin mengerucut. Sebelumnya pada latihan terbuka untuk awak media sekitar lebih dua pekan lalu, tim berkekuatan 28 pemain dari 30 orang yang mendapat panggilan.
Baca juga: Jens Raven Ajak Suporter Ramaikan GBK untuk Dukung Timnas U-23
Dari 25 pemain ini, empat di antaranya adalah kiper, sementara 21 pemain lain adalah outfield player. Dalam sesi latihan yang Antara pantau, pemain Borneo FC Rivaldo Pakpahan terlihat menepi di pinggir lapangan karena cedera.
Skuad Indonesia tiba di Stadion Madya pada pukul 17.55 WIB. Dalam latihan itu, Kepala Pemandu Bakat Timnas Indonesia Simon Tahamata dan Manajer Timnas U-23 Ahmad Zaki Iskandar juga hadir.
Di ASEAN U-23 Championship, Indonesia ada di Grup A bersama Malaysia, Filipina, dan Brunei Darussalam. Indonesia membuka turnamen dengan menghadapi Brunei pada Selasa (15/7), lalu Filipina pada Jumat (18/7), dan terakhir Malaysia pada Senin (21/7). Semua laga Indonesia berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada pukul 20.00 WIB.
Dengan 10 tim peserta turnamen, Indonesia menempati grup yang satu-satunya berisi empat tim. Dua grup lainnya, yaitu Grup B dan Grup C berisi tiga tim. Di Grup B terdapat tim tersukses turnamen Vietnam (dua gelar), Kamboja, dan Laos. Sedangkan Grup C bermaterikan Thailand, Myanmar, dan Timor Leste.
Baca juga: Berikut Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di ASEAN U-23 Championship 2025
Nantinya, tiga pemuncak grup akan lolos ke semifinal. Tiga tim ini akan ditemani satu peringkat kedua terbaik.
Babak semifinal berlangsung di SUGBK pada 25 Juli. Dua pemenang pada semifinal bermain pada laga final di SUGBK pada 29 Juli, sedangkan yang kalah memainkan laga perebutan tempat ketiga pada 28 Juli di SUGBK.
Vietnam menjadi tim tersukses di turnamen yang dahulunya bernama Piala AFF U-23. Mereka pernah meraih dua gelar, yaitu pada 2022 dan 2023.
Pada 2022, mereka mengalahkan Thailand 1-0 pada laga final. Sedangkan pada edisi 2023, mereka mengalahkan Indonesia yang dilatih Shin Tae-yong lewat drama adu penalti 6-5 pada laga puncak.
Adapun Indonesia pernah satu kali menjuarai turnamen ini, tepatnya pada edisi 2019 di Kamboja di bawah asuhan Indra Sjafri. Kala itu, Garuda Muda bermaterikan generasi Witan Sulaeman, Asnawi Mangkualam, hingga Todd Rivaldo Ferre, meraih juara setelah mengalahkan Thailand 2-1.