Bandar Lampung (Lampost.co) — Laga perdana Grup A Piala ASEAN U-23 2025 menghadapi Brunei Darussalam akan menjadi pertandingan penting bagi Timnas Indonesia U-23. Kemenangan harus diraih skor besar untuk menjaga peluang lolos dari grup. Jadwal kick-off pertandingan pukul 20.00 WIB, Selasa malam, 15 Juli 2025, di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Poin Penting:
-
Timnas Indonesia harus bisa meraih kemenangan meyakinkan dengan skor besar.
-
Dukungan supporter yang memenuhi stadion akan memberikan semnagat tambahan bagi para pemain.
-
Pelatih Gerald Vanenburg menyiapkan Robi Darwis sebagai pengganti Rivaldo Pakpahan yang cedera.
Momen Penting
Laga ini menjadi momen penting bagi Garuda Muda yang kembali memburu gelar juara setelah terakhir kali meraihnya pada edisi 2019. Tim asuhan Gerald Vanenburg kemungkinan akan tampil menekan sejak menit awal untuk meraih kemenangan, memanfaatkan status sebagai tuan rumah dan kualitas skuad yang lebih matang.
Garuda Muda Siap Tancap Gas
Pelatih Gerald Vanenburg telah menyiapkan 23 pemain terbaiknya untuk bersaing di turnamen regional tersebut. Nama-nama, seperti Cahya Supriadi, Muhammad Ferarri, Kadek Arel, dan Arkhan Fikri, menjadi sejumlah pemain berpengalaman dari level senior yang akan berkolaborasi dengan para telenta muda.
Baca juga: Pengamat Sayangkan Insiden Cedera Ole Romeny
“Tim sudah berlatih cukup lama. Kami siap menghadapi tantangan dan ingin menang di setiap laga,” ujar Vanenburg dalam konferensi pers prapertandingan.
Pelatih asal Belanda itu juga menegaskan laga kontra Brunei menjadi ujian awal untuk mengais kemenangan demi menjaga momentum.
Meski harus kehilangan gelandang Rivaldo Pakpahan karena cedera, lini tengah Indonesia tetap tangguh. Kehadiran Robi Darwis sebagai pengganti bersama Arkhan Fikri dan Tony Firmansyah cukup untuk mengontrol permainan dari tengah.
Brunei Hadapi Tantangan Berat
Di sisi lain, Brunei Darussalam datang ke turnamen dengan ekspektasi realistis. Pelatih Aminuddin Jumat menyadari kualitas tim di Grup A, seperti Indonesia dan Malaysia, masih berada di atas timnya.
“Kami tahu Indonesia tim unggulan. Tapi kami ingin tampil maksimal, belajar, dan berkembang,” ujar Aminuddin.
Brunei memang tidak masuk dalam tim unggulan. Hal itu terbukti dalam undian berada di pot 4.
Persiapan Brunei jelang turnamen juga kurang meyakinkan. Dalam laga uji coba terakhir melawan Kuching City FC, mereka harus menelan kekalahan telak 1-5. Tim berjuluk Tabuan Muda itu belum pernah sekalipun menorehkan prestadi di ajang Piala ASEAn. Dalam dua edisi terakhir, mereka selalu terhenti di fase grup.
Indonesia Unggul di Atas Kertas
Timnas Garuda Muda jelas unggul dari segi teknis dan pengalaman. Formasi 4-3-3 usungan Vanenburg mengandalkan trio depan Victor Dethan, Jens Raven, dan Rahmat Arjuna untuk mendobrak pertahanan lawan. Bek kokoh dan lini tengah yang stabil menjadi keunggulan di Garuda Muda di hampir semua lini.
Sementara itu, Brunei juga diperkirakan akan menurunkan formasi serupa, fokus utama mereka akan tertuju pada pertahanan rapat dan kemungkinan mencuri gol lewat serangan balik. Tebuan Muda di lini depan akan mengandalakn Syafiq Safiuddin dan Qusyairi Haiqal.
Prediksi Skor dan Strategi
Dengan keunggulan di berbagai sisi, di atas kertas kemenangan besar akan menjadi milik Timnas Garuda Muda. Kuncinya, tinggal bagaimana dominasi permainan menjadi peluang untuk membobol gawang lawan.
Sebaliknya, Brunei harus mampu tampil tenang dan disiplin. Jika mampu menahan gempuran di babak pertama, peluang mereka mencuri poin tetap terbuka. Namun, mengingat kelemahan sektor pertahanan mereka dalam laga uji coba, menahan gempuran Garuda Muda di hadapan ribuan pendukung tuan rumah bukanlah tugas mudah.
Perkiraan Susunan Pemain
Indonesia U-23 (4-3-3):
Cahya Supriadi; Achmad Maulana, Kakang Rudianto, Kadek Arel, Dony Tri Pamungkas; Robi Darwis, Arkhan Fikri, Tony Firmansyah; Victor Dethan, Jens Raven, Rahmat Arjuna.
Pelatih: Gerald Vanenburg
Brunei U-23 (4-3-3):
Jefri Syafiq; Syafiq Safiuddin, Wafiy Yazid, Basith Murtadha, Nazhan Zulkifle; Hafiy Herman, Khairan Zikry, Haziq Naqiuddin; Bazli Aminuddin, Qusyairi Haiqal, Syaherrul Affendy.
Pelatih: Aminuddin Jumat