Jakarta (Lampost.co)—Nottingham Forest meraih tiga poin usai menang tipis atas Manchester United dalam lanjutan Liga Inggris, Rabu (2/4/2025) dini hari WIB.
Poin penting:
- Nottingham Forest kalahkan Manchester United
- Eks pemain MU mencetak gol kemenangan Forest
- Legenda MU kritik performa tiga pemain penyebab terjadinya gol
Forest menang 1-0 lewat gol Anthony Elanga menit ke-5. Menariknya, eks penyerang MU tersebut mencetak gol sensasional dengan aksi solo run dari tiga perempat lapangan sebelum akhirnya melepaskan sepakan kaki kiri dan mengarahkan bola ke pojok kiri gawang MU.
Setelah tertinggal, Setan Merah mencoba bermain menyerang. Namun peluang mereka berkali-kali gagal menjadi gol. Hingga peluit panjang berbunyi, skor 1-0 tetap bertahan.
Baca juga: Gol Semata Wayang Elanga Taklukkan MU
Hasil ini membuat Nottingham berada di peringkat ketiga dengan raihan 57 poin. Mereka terpaut empat poin dari peringkat kedua Arsenal. Sedangkan MU masih terpuruk di peringkat ke-13 dengan koleksi 37 poin.
Salahkan 3 Pemain
Legenda MU, Rio Ferdinand, menyalahkan beberapa pemain dalam proses gol Elanga. Menurut Ferdinand, setidaknya ada tiga pemain MU yang bisa mengantisipasi pergerakan Elanga.
“Ada tiga momen di mana mereka seharusnya bisa menghentikan gol ini,” ujar Ferdinand di TNT Sports.
Ia menyoroti posisi Dorgu yang salah sehingga memudahkan Elanga mengeksploitasi kecepatannya di area pertahanan MU.
“Dorgu harus berada di sisi gawang. Kamu harus berpikir defensif dulu. Kamu tahu ancamannya adalah kecepatan. Posisimu harus lebih baik untuk menghentikannya,” ujar Ferdinand.
Ferdinand juga menyalahkan Garnacho yang dinilai harus mencegah atau menjatuhkan Elanga sejak awal. “Garnacho punya peran di sini. Dia harus menjatuhkan Elanga, melakukan pelanggaran di sana. Kamu harus menjatuhkannya,” ujarnya.
Selain Dorgu dan Garnacho, Ferdinand juga mengkritik Mazraoui karena tidak tampil agresif. “Mazraoui harus membuat keputusan. Sebelum Elanga masuk kotak penalti, dia harus segera mendekati penyerang itu mendekati gawang,” ujar Ferdinand.