Jakarta (Lampost.co)—Madura United (MU) mengumumkan telah berpisah dengan pelatih Paulo Menezes pada Rabu (18/12/2024). Kabar ini muncul setelah Madura United mengalami tren negatif yang tidak berkesudahan di Liga 1 Indonesia 2024/2025.
Seperti tertuang dalam pernyataan resmi klub, Menezes yang berasal dari Portugal memutuskan mundur sebagai pelatih setelah MU kalah dalam enam laga terakhir. Kemudian, pengunduran dirinya juga melibatkan Tiago Marquez dan Helder Sarmento yang berposisi sebagai asisten pelatih.
“Setelah enam pertandingan mengalami kekalahan secara beruntun, coach Paulo Menezes dan dua asistennya, Tiago dan Helder, mengundurkan dari kursi kepelatihan karena hasil minor Madura United,” tulis pernyataan resmi Madura United.
Selanjutnya, untuk mengisi kekosongan kursi pelatih kepala, Madura United bakal menugaskan Rahmad Basuki sebagai pelatih sementara atau caretaker coach. Tugas itu bakal Rahmad Basuki emban selama Madura United belum mendapatkan pelatih kepala anyar.
“Untuk sementara, Laskar Sape Kerrab akan dipimpin caretaker coach Rahmad Basuki sembari manajemen mencari pelatih kepala baru,” tutup pernyataan Madura United.
Madura United sedang berada di dasar klasemen sementara Liga 1 Indonesia 2024/2025 dengan koleksi 6 poin. Itu terjadi karena mereka baru mencatatkan 1 kemenangan, 3 seri, dan 11 kekalahan dalam 15 laga.
Madura United terakhir kali menang di Liga 1 setelah menundukkan PSIS Semarang pada 23 Oktober 2024 lalu. Setelah itu, mereka kalah enam kali secara beruntun. Dari Persija Jakarta (1-4), Arema FC (2-4), dan Persebaya Surabaya (1-2). Kemudian, dari Persik Kediri (0-1), Semen Padang (0-1), dan Borneo FC (0-5).