Jakarta (Lampost.co) — Timnas Indonesia mendapat kabar penting terkait striker naturalisasi, Ole Romeny. Pemain Oxford United itu baru saja menjalani operasi setelah cedera parah, namun tetap menunjukkan tekad kuat kembali membela skuad Garuda di Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Poin Penting:
-
Ole Romeny cedera parah saat membela Oxford United di Piala Presiden 2025, mengalami patah kaki dan operasi.
-
Romeny kirim pesan ke Patrick Kluivert, menyatakan keinginan kuat kembali membela Timnas Indonesia.
-
Pemulihan jadi prioritas, PSSI tidak ingin mengambil risiko meski sang pemain bersemangat untuk comeback.
Cedera Parah Hantam Karier Romeny
Romeny mengalami cedera serius saat memperkuat Oxford United di ajang Piala Presiden 2025. Striker berusia 25 tahun tersebut mengalami patah kaki dan harus menjalani operasi. Akibatnya, ia absen pada dua laga FIFA Matchday Timnas Indonesia melawan Chinese Taipei dan Lebanon.
Dalam dua pertandingan tersebut, skuad Garuda tampil solid. Tim asuhan Patrick Kluivert menang telak 6-0 atas Chinese Taipei dan bermain imbang 0-0 kontra Lebanon. Walau begitu, absennya Romeny terasa karena lini serang kehilangan opsi berbahaya.
Baca juga: PSSI Angkat Suara Nasib Ole Romeny Bela Timnas Indonesia
Tunggu Hasil Medis
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengaku belum bisa memberikan kepastian soal kondisi Romeny. Ia menegaskan semua keputusan harus menunggu rekomendasi tim medis.
“Kalau Ole, saya belum bisa berkomentar sebelum ada clearance dari tim dokter,” ujar Erick Thohir.
Namun, Erick mengungkap Romeny sudah berkomunikasi dengan pelatih Patrick Kluivert. Sang striker mengirim pesan penting langsung ingin segera kembali ke Timnas Indonesia.
Pemulihan Jadi Prioritas
Erick Thohir juga menegaskan proses pemulihan Romeny harus menjadi prioritas penting. Meski sang pemain menunjukkan antusiasme tinggi, PSSI tidak ingin mengambil risiko terlalu cepat.
“Takutnya kalau terlalu cepat. Ole sudah kirim pesan singkat ke coach Patrick, tapi pemulihannya tetap harus terjaga,” ujar Erick.
Dengan pemulihan optimal, peluang Romeny tampil di Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 terbuka. Indonesia bakal berjuang pada Oktober 2025 dengan lawan berat menanti.
Target Penting Timnas Indonesia
Timnas Indonesia akan menghadapi persaingan sengit di babak keempat. Skuad Garuda berada satu grup dengan Arab Saudi dan Irak, dua raksasa Asia yang berpengalaman.
Erick Thohir menegaskan target utama adalah meraih poin sebanyak mungkin. Jika gagal, peluang ke babak berikutnya hanya terbuka lewat playoff di putaran kelima.
“Kita harus mengambil poin sebanyak-banyaknya. Kalau tidak, kesempatan di babak keempat tertutup, dan kita harus playoff,” ujar Erick.
Walau begitu, Erick menekankan fokus penuh di babak keempat. Ia optimistis dengan kombinasi pemain muda dan senior, Indonesia bisa memberikan kejutan.
Optimisme di Tengah Tantangan
Kehadiran Ole Romeny tentu menjadi harapan besar dan penting bagi Timnas Garuda. Striker dengan pengalaman Eropa itu dinilai mampu meningkatkan kualitas serangan Garuda. Namun, semua pihak harus realistis pemulihan pascaoperasi tidak bisa instan.
Jika pulih tepat waktu, Romeny bisa menambah daya gedor Timnas Garuda. Kehadirannya juga memberi variasi taktik bagi Patrick Kluivert.