Solo (Lampost.co)—PSIM Yogyakarta menjadi juara Kompetisi Pegadaian Liga 2 Indonesia 2024/2025 usai mengalahkan Bhayangkara FC dengan skor 2-1 lewat pertandingan sepanjang 120 menit di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Rabu (26/2/2025) malam WIB.
Poin penting:
- PSIM Yogyakarta juarai kompetisi Pegadaian Liga 2 Indonesia
- Di final, PSIM mengalahkan Bhayangkara FC 2-1 lewat perpanjangan waktu
- PSIM bersama Bhayangkara FC dan Persijap Jepara promosi ke Liga 1
PSIM unggul lebih dahulu lewat tendangan bebas Rafinha menit ke-8, sebelum Bhayangkara menyamakan skor lewat sundulan Felipe Ryan menit ke-71. Skor berubah menjadi 1-1. Hingga 90 menit skor tetap 1-1 sehingga laga harus berlanjut dengan tambahan waktu 2 x 15 menit.
Saat babak tambahan, PSIM mencetak gol lewat Roken Tampubolon pada menit ke-100. Di sisa waktu tak ada gol tercipta. PSIM keluar sebagai juara Liga 2 musim ini dan promosi ke Liga 1 musim depan.
Baca juga: Laga final Liga 2 ditunda 30 menit karena lapangan tergenang air
Menjadi pendamping PSIM ke Liga 1 adalah Bhayangkara (runner-up) dan Persijap Jepara (juara ketiga). Bagi PSIM, mereka harus menunggu 18 tahun buat kembali tampil di kompetisi kasta tertinggi Tanah Air.
Menjuarai Liga 2, PSIM berhak mendapat hadiah uang Rp1 miliar. Rafinha juga menjadi pemain terbaik di laga final. Sementara Bhayangkara yang kembali promosi ke Liga 1 berhak dengan hadiah uang Rp500 juta.
Sedangkan Persijap Jepara yang harus menunggu 10 tahun kembali ke Liga 1 berhak atas hadiah uang Rp300 juta sukses mengalahkan PSPS Pekanbaru di perebutan peringkat ketiga. Bagi PSPS, meski tak lolos ke Liga 1, finis di peringkat keempat cukup membuat wakil Sumatra ini mendapat hadiah uang Rp150 juta.