Jakarta (Lampost.co)—PSIS Semarang makin terancam terdegradasi dari Liga 1 Indonesia setelah menelan kekalahan 1-2 dari PSS Sleman pada pekan ke-32 Liga 1 Indonesia di Stadion Jatidiri, Semarang, Jumat (9/5/2025).
Poin penting:
- PSIS Semarang makin terancam terdegradasi usai kalah 1-2 dari PSS Sleman
- PSIS kini menempati posisi juru kunci dengan 25 poin dari 32 laga
- PSIS bisa langsung terdegradasi jika Semen Padang mampu meraih poin di kandang Persebaya
Kekalahan ini membuat PSIS Semarang terjebak di posisi juru kunci klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan 25 poin dari 32 pertandingan. Demikian catatan Liga Indonesia.
Hasil tersebut juga membuat kondisi PSIS Semarang kini terancam karena berpeluang terdegradasi pada pekan ke-32 Liga 1 Indonesia. Andai penghuni posisi 16 klasemen sementara Semen Padang meraih poin pada laga tersebut di pekan yang sama.
Baca juga: PSS Buka Peluang Hindari Degradasi
Semen Padang akan bertandang ke markas Persebaya Surabaya pada pekan ke-32 Liga 1 Indonesia Minggu (11/5/2025). Andai mereka mampu meraih poin, Kabau Sirah berhasil mengumpulkan total 32 poin dari 32 laga.
Torehan poin tersebut tentu saja tak bisa terkejar oleh PSIS Semarang yang poin maksimalnya adalah 31 poin. Itu pun jika berhasil menyapu bersih kemenangan pada dua pertandingan tersisa mereka.
PSIS Semarang masih memiliki asa untuk memperpanjang napas bertahan di kasta tertinggi sepak bola Indonesia jika Semen Padang takluk dari Persebaya Surabaya. Namun, penentuan nasib mereka akan berlanjut ke pekan ke-33.
Jika PSIS Semarang gagal meraih kemenangan pada pekan ke-33 Liga 1 Indonesia, Mahesa Jenar sudah pasti terdegradasi ke Liga 2 Indonesia musim depan.
Selanjutnya PSIS Semarang pada dua pertandingan tersisa Liga 1 Indonesia akan melakoni partai berat dengan bertandang ke markas Malut United, Jumat (16/5/2025) dan menjamu Barito Putera, sepekan setelahnya.
Berikut jadwal tersisa PSIS Semarang pada kompetisi Liga 1 Indonesia:
(16/5/2025) vs Malut United (T) 19.00 WIB
(25/5/2025) vs Barito Putera (K) 15.30 WIB