Jakarta (Lampost.co)—Penyerang Tottenham Hotspur, Son Heung-min, mengatakan kali ini dia merasa lebih tenang menatap final Liga Europa daripada saat bermain di final Liga Champions 2019.
Poin penting:
- Penyerang Tottenham Hotspur, Son Heung-min, lebih tenang menatap final Liga Europa
- Ini jadi final kedua Tottenham di kompetisi Eropa partai puncak Liga Champions pada musim 2018/2019
- Son berharap bisa memenangkan trofi pertamanya di level klub dan mengukir sejarah bersama Tottenham
Tottenham akan menghadapi Manchester United di final Liga Europa yang akan berlangsung di San Mames, Bilbao, Kamis (22/5/2025) dini hari WIB.
“Enam tahun lalu, saya memainkan final pertama saya di level profesional dan itu momen yang sangat menegangkan sekaligus seru. Tapi saya sangat tegang dan tidak percaya saya ada di final Liga Champions,” ujar Son di situs resmi klub, Rabu (21/5/2025).
Baca juga: Ini Link Live Streaming Final Liga Europa Tottenham Hotspur vs MU, Tanding Malam Ini
Ini jadi final kedua Tottenham di kompetisi Eropa setelah menembus partai puncak Liga Champions pada musim 2018/2019. The Lilywhites kala itu harus puas jadi runner up usai kalah 0-2 dari Liverpool.
Son menjadi salah satu pemain dari skuad yang tampil di final Liga Champions yang masih bertahan di Tottenham. Menatap final Liga Europa kali ini, penyerang asal Korea Selatan itu mengaku lebih kalem.
“Enam tahun kemudian, tentu saja saya sudah lebih dewasa dan berpengalaman dan saya cuma ingin mempersiapkan diri dengan cara saya, tenang.”
“Ada perubahan, bertahun-tahun, begitu banyak pemain baru, dan juga peran saya sudah berubah dari yang cuma pemain ke kapten, pemimpin para pemain, dan saya cuma ingin membantu mereka mengangkat (trofi) bersama-sama.”
Pemain Korea Selatan itu juga berharap bisa memenangkan trofi pertamanya di level klub dan mengukir sejarah bersama Tottenham.
“Trofi (Liga Europa) akan sangat spesial dan bersejarah. Saya telah 10 tahun di sini dan ingin memenangkan trofi. Besok adalah pertandingan penting bagi klub, pemain, dan juga saya,” ujar pemain berusia 32 tahun tersebut.
