Jakarta (Lampost.co)—Langkah ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti terhenti di babak 16 besar turnamen bulu tangkis Kapal Api Indonesia Open 2024. Dalam laga di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (6/6/2024), ganda putri ranking sembilan dunia itu kalah dari Pearly Tan/Thinaah Muralitharan (Malaysia) 18-21, 19-21.
Pada pertandingan itu, juara Hong Kong Open 2023 itu mengaku bermain kurang konsisten sepanjang laga. Setelah mendapat banyak poin dari kesalahan Apriyani/Fadia, pasangan asal Negeri Jiran itu bisa menjaga momentum keunggulan untuk akhirnya menang dalam tempo 49 menit.
“Pada laga ini lawan bermain lebih konsisten. Kami banyak melakukan kesalahan sendiri,” ujar Apriyani.
“Lawan mudah mendapatkan poin dari kesalahan kami. Mereka terlihat lebih siap ketimbang kami sehingga bisa mengantisipasi setiap serangan kami,” ujar Fadia.
Rencananya Apriyani/Fadia akan melakukan evaluasi setelah tersingkir di babak kedua turnamen BWF Super 1000. Runner up BWF World Championships 2023 itu bertekad bangkit untuk bermain lebih konsisten lagi untuk menatap ajang Olimpiade Paris 2024 dengan maksimal.
“Setelah tampil di turnamen Kapal Api Indonesia Open 2024, komunikasi kami saat di lapangan sudah berjalan dengan baik. Kami tinggal bermain lebih konsisten lagi ke depannya,” ujar Apriyani.
Dengan hasil ini, sektor ganda putri tuan rumah pada ajang Kapal Api Indonesia Open 2024 berguguran. Sebelumnya pasangan Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi dan Jesita Putri Miantoro/Febi Setianingrum juga tersingkir.
Ana/Tiwi, sapaan akrab Febriana/Amallia, menyerah di tangan pasangan Tiongkok, Liu Sheng Shu/Tan Ning dengan skor 13-21, 12-21. Ada pun Jesita/Febi harus mengakui keunggulan wakil Denmark, Maiken Fruergaard/Sara Thygesen dua gim langsung 12-21, 18-21.
9 Pemain Diaspora Baru Ikuti TC Timnas U-17 Indonesia di Bali
Jakarta (Lampost.co)—Timnas U-17 Indonesia sebentar lagi akan memulai persiapan menuju Piala Dunia U-17 2025 Qatar dengan menggelar pemusatan latihan (TC)...
