Jakarta (Lampost.co) — Proses naturalisasi Jairo Riedewald masih terkendala, memunculkan kekhawatiran pemain Royal Antwerp itu terancam batal bela Timnas Indonesia dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Australia dan Bahrain. Pengamat sepak bola Ronny Pangemanan alias Bung Ropan menyebut informasi A1 dari PSSI mengindikasikan proses tersebut belum rampung.
Poin Penting:
-
PSSI masih menunggu proses lebih lanjut terkait naturalisasi Jairo Riedwald.
-
FIFA mewajibkan pendaftaran pemain minimal 30 hari sebelum laga kualifikasi.
-
Berkas Jairo kabarnya sudah lengkap, tinggal menunggu kedatangannya untuk tes kesehatan dan sumpah WNI.
Tertunda di Tahap Administrasi
Timnas Indonesia akan menghadapi Australia pada 20 Maret 2025 di laga tandang dan menjamu Bahrain pada 25 Maret 2025. Namun, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo mengonfirmasi hingga 31 Januari 2025, berkas naturalisasi Jairo Riedewald belum masuk ke Kemenpora.
“Untuk Jairo, belum ada berkas yang masuk ke Kemenpora. Menurut PSSI, ada beberapa dokumen yang masih belum perlu menyelesaikannya,” ujar Dito.
Baca juga: Penyerang Muda MLS Alternatif Kluivert Gantikan Struick
Sementara itu, Bung Ropan mengonfirmasi informasi ini langsung kepada Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali, yang menyebut pihaknya masih menunggu proses lebih lanjut. Jika proses naturalisasi berlangsung lebih lama, Jairo terancam batal membela Timnas Indonesia melawan Australia.
Kesempatan 50-50
FIFA mewajibkan pendaftaran pemain minimal 30 hari sebelum laga kualifikasi. Artinya, Jairo harus terdaftar paling lambat 19 Februari 2025 agar bisa memperkuat Timnas Indonesia melawan Australia. Dengan batas waktu yang semakin dekat, peluangnya masih 50-50.
“Kalau sampai minggu depan tidak ada perkembangan, saya pikir akan sulit dan artinya Jairo terancam batal untuk membela timnas melawan Australia. Jika lewat 20 Maret, kans Jairo untuk debut bisa tertutup,” ujarp Bung Ropan dalam kanal YouTube pribadinya.
Masih Ada Harapan?
Meski demikian, PSSI memiliki rekam jejak mempercepat proses naturalisasi. Kasus Mees Hilgers dan Eliano Reijnders menjadi contoh, di mana keduanya resmi menjadi WNI pada 1 Oktober 2024 dan langsung bisa membela Timnas Indonesia melawan Bahrain pada 10 Oktober 2024.
“PSSI sebelumnya gerak cepat. Hilgers dan Reijnders hanya butuh seminggu untuk proses sumpah WNI. Kalau Jairo bisa menyelesaikan dokumen tepat waktu, ada kemungkinan dia tetap bisa bermain,” kata Bung Ropan.
Menurut informasi yang beredar, dokumen Jairo Riedewald sebenarnya sudah lengkap dan tinggal menunggu kedatangannya ke Indonesia untuk menjalani tes kesehatan serta pengambilan sumpah.
Profil Singkat Jairo Riedewald
Jairo Riedewald merupakan gelandang bertahan berusia 28 tahun yang memulai kariernya di akademi Ajax Amsterdam. Ia debut di tim senior Ajax pada 2013 dan mencatatkan 93 penampilan dengan torehan tiga gol dan tiga assist.
Pada 2017, ia hijrah ke Crystal Palace dan bermain dalam 96 laga dengan mencetak tiga gol dan satu assist. Musim ini, Riedewald memperkuat Royal Antwerp di Liga Belgia dan telah tampil dalam 13 pertandingan di berbagai ajang.
Di level internasional, ia pernah membela Timnas Belanda tiga kali pada 2015. Namun, regulasi FIFA memungkinkan perpindahan asosiasi sehingga ia bisa dinaturalisasi untuk memperkuat Timnas Indonesia.