Jakarta (Lampost.co) — Penyerang Timnas Indonesia U-23, Jens Raven mengungkapkan rasa bahagianya bisa mencetak enam gol hanya dalam satu pertandingan.
- Enam golnya ini membuatnya sudah mengemas 14 gol bersama Garuda Muda.
- Raven menyatakan tak ingin terlalu larut dalam kebahagiaan.
- Kemenangan ini membuat Indonesia memuncaki klasemen Grup A.
Jens Raven mencetak enam gol saat Timnas Indonesia U-23 menang telak 8-0 atas Brunei Darussalam pada laga pertama Grup A Kejuaraan ASEAN U-23 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa, 15 Juli 2025.
Sementara itu, Arkhan Fikri dan Rayhan Hannan melengkapi kemenangan Indonesia dengan masing-masing satu gol.
Baca Juga:
Indonesia Cukur Brunei Darussalam 8-0
“Hari ini adalah laga pertama saya bersama tim baru (U-23), dan saya mencetak enam gol. Tentunya saya sangat senang dengan itu,” kata Raven pada jumpa pers usai pertandingan di SUGBK, melansir Antara.
Enam golnya ini membuatnya sudah mengemas 14 gol bersama Garuda Muda. Gol debutnya saat menang 6-0 atas Filipina dalam ASEAN U-19 Boys Championship 2024 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.
“Anda benar (lawan Filipina tahun lalu gol debut saya). Seperti yang Anda ketahui, saat itu saya sangat senang,” kata dia.
Namun Raven menyatakan tak ingin terlalu larut dalam kebahagiaan usai mencetak enam gol tersebut. Kini fokusnya segera mengantarkan Garuda Muda lolos ke semifinal.
Puncaki Klasemen Grup A
Kemenangan ini membuat Indonesia memuncaki klasemen Grup A dengan tiga poin, unggul selisih gol dari pemilik posisi kedua Filipina.
“Tapi, laga sudah selesai, jadi kita harus fokus ke laga selanjutnya karena kami baru mendapatkan tiga poin, tidak lebih dari itu. Semuanya ingin pergi ke semifinal. Jadi, sekarang kita fokus ke laga selanjutnya dan memberikan yang terbaik,” kata mantan pemain Dordrecht U-21 itu.
Karena ingin fokus dalam Kejuaraan ASEAN U-23, Raven tak ingin berkomentar banyak setelah akhirnya berkompetisi di Indonesia bersama Bali United mulai musim depan.
“Saya pindah ke Liga Indonesia. Namun, saya tidak ingin membicarakannya. Saya senang dengan keputusan saya gabung Bali United. Namun, sekarang saya fokus untuk turnamen kali ini,” ujarnya.
“Jadi, sekarang bukan waktu yang tepat untuk membicarakan itu karena kita perlu fokus di turnamen dan meraih hasil setinggi-tingginya,” katanya.