Jakarta (Lampost.co) — Pemain-pemain berbakat keturunan Indonesia yang berkarier di luar negeri semakin bersinar. Salah satunya adalah Said Brkic, winger muda keturunan Kebumen, yang baru saja mendapat panggilan Timnas Jerman U-15. Walau begitu, FIFA masih memberi kesempatan bagi Timnas Indonesia merekrut pemain yang kini membela Eintracht Frankfurt tersebut.
Poin Penting:
-
Meski Said Brkic dipanggil Timnas Jerman U-15, masih memenuhi syarat bergabung dengan Timnas Indonesia.
-
Aturan FIFA mengenai perubahan asosiasi memungkinkan Brkic bermain untuk Indonesia di masa depan.
-
Said Brkic memiliki darah Indonesia dari ibunya yang berasal dari Kebumen, Jawa Tengah.
Saat ini, Timnas Indonesia memiliki banyak pemain abroad yang menunjukkan kualitas tinggi. Pemain-pemain seperti Emil Audero, Mees Hilgers, dan Marselino Ferdinan telah menjadi andalan bagi Garuda di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Tak hanya berbakat, mereka juga memberikan kontribusi besar di lapangan.
Kemenangan Timnas Indonesia atas Bahrain
Kemenangan Timnas Indonesia atas Bahrain dengan skor 1-0 pada 25 Maret 2025 menjadi bukti hasil manis dari kontribusi pemain abroad. Hasil tersebut membuat Timnas Indonesia menduduki peringkat keempat dengan sembilan poin di Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan memperbesar peluang lolos ke putaran final Piala Dunia.
Baca juga: Ketum PSSI Ingin Persiapan Tim Lebih Matang untuk Piala Dunia U-17
Pemain Abroad yang Menonjol
Sejumlah nama pemain naturalisasi kini menjadi andalan timnas Indonesia, seperti Ole Romeny, Justin Hubner, dan Jay Idzes. Mereka berkarier di Eropa dan telah memberikan dampak signifikan bagi Timnas Indonesia. Namun, talenta baru terus bermunculan, termasuk Said Brkic yang kini menonjol.
Dipanggil Timnas Jerman U-15
Said Brkic, kelahiran 26 September 2010, adalah winger berbakat yang memperkuat tim junior Eintracht Frankfurt. Pemain berusia 14 tahun ini merupakan adik kandung dari Amar Brkic, mantan pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2023.
Pemain Timnas Jerman U-15 itu memiliki darah Indonesia dan Jerman. Darah Idnonesia mengalir dari ibunya, Diyah Nahdiyati yang berasal dari Kebumen. Sedangkan darah Jerman berasal dari ayahnya, Moamer Brkic. Dia bisa memilih untuk membela salah satu dari tiga negara, yakni Indonesia, Jerman, atau Bosnia.
Peluang untuk Timnas Indonesia
Bagi Timnas Indonesia, peluang merekrut Said Brkic tetap terbuka. Meski baru mendapat panggilan Timnas Jerman U-15, ia masih memenuhi syarat bergabung dengan Timnas Indonesia di masa depan. FIFA memberikan kesempatan ini berdasarkan aturan mengenai perpindahan asosiasi sepak bola.
Aturan FIFA tentang Perpindahan Asosiasi
Dalam regulasi FIFA Pasal 9 menyebutkan jika seorang pemain belum bermain untuk timnas senior dalam pertandingan resmi, dapat berganti tim nasional. Selain itu, pemain tersebut harus berusia di bawah 21 tahun saat terakhir kali bermain untuk timnas negara asalnya dalam pertandingan resmi, serta belum bermain di Piala Dunia atau turnamen besar lainnya seperti Euro atau Copa América.
Meski saat ini masuk skuad Timnas Jerman U-15, Said Brkic berhak untuk bergabung Timnas Indonesia karena belum bermain untuk Timnas Jerman di level senior dan belum tampil di ajang internasional utama.