Bandar Lampung (Lampost.co)– Jelang perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh-Sumut, Ketua Umum KONI Provinsi Lampung, Arinal Djunaidi, menargetkan Lampung mendapatkan 35 medali emas dan mempertahankan peringkat 10 besar.
“Harapanya kita semua menjadi semangat dengan targetan yang akan kita capai pelaksanaan PON XXI yang berlangsung pada 8 September-20 September,” kata Arinal saat memimpin Rapat Koordinasi dengan para cabor di KONI Lampung, Rabu, 10 Juli 2024.
Jelang perhelatan PON pihaknya juga telah melakukan pemusatan latihan (pelatrprov) yang sudah mulai Oktober 2023-Agustus 2024.
Wushu dan Muaythai Targetkan Emas pada PON XXI
Selama pelaksaan pelatprov, Arinal mengaku telah memberikan bantuan suport seperti uang saku atlet. Uang makan, akomodasi, serta melaksanaan bantuan alat cabang olahraga.
“Yang tidak kalah pentingnya telak menyiapkan pelaksanaan try out dan try in selama terlaksananya kegiatan pelatprov,”sebutnya.
Arinal merincikan pelaksanaan PON XXI 2024 yang berlangsung di Aceh-Sumut, Lampung bakal memberangkatkan 55 cabang olahraga (cabor).
Dengan total kontingen 547 orang yang terdiri dari 181 atlet, 63 pelatih dan 27 manajer di Provinsi Aceh. Lalu untuk Sumatra Utara yakni 184 Atlet, 65 pelatih dan 27 manajer.
“Kontingen Lampung kali ini merupakan jumlah terbesar selama Lampung mengikuti PON. Hal ini bisa dilihat dari jumlah cabang olahraga yang diikuti maupun jumlah atlet yang diberangkatkan,” terangnya.
Ia mewanti-wanti kepada seluruh cabor yang lolos PON bahwa prestasi Lampung pada PON XXI Aceh-Sumut tahun 2024 tergantung cabor masing-masing.
“Dikarenakan pada pelaksanaan pelatprov desentralisasi ini cabor diberikan wewenang penuh untuk mempersiapkan atletnya mendapatkan prestasi dalam PON XXI Aceh-Sumut tahun 2024,” tuturnya.
Arinal juga meminta semua cabor mempersiapkan semua kebutuhan dan peralatan pertandingan sebelum keberangkatan.
“Begitu juga makanan dan asupan gizi atlet, jangan sampai kekurangan. Sebab itu menjadi unsur penting untuk kebugaran dan kesiapan atlet,” pungkasnya.