Jakarta (Lampost.co)—Liverpool harus menelan pil pahit kekalahan saat berlaga melawan Everton dengan skor 0-2 di Liga Inggris. Impian si Merah memenangi Premier League musim ini pun sirna usai Liverpool bertandang ke Goodison Park, Kamis, 25 April 2024 dini hari WIB.
Liverpool, meskipun mendominasi sebagian besar pertandingan, gagal memanfaatkan peluang yang ada. Everton, dengan efisiensi yang lebih baik, berhasil mencetak gol pertama melalui Jarrad Branthwaite pada menit ke-27, memanfaatkan kesalahan dari lini pertahanan..
Dominic Calvert-Lewin kemudian menggandakan keunggulan Everton pada menit ke-58, memanfaatkan sepak pojok dengan sundulan yang melewati Alisson Becker.
Kekalahan ini sangat memukul Liverpool dalam persaingan merebut gelar. Pasukan Juergen Klopp terpaku di posisi kedua dengan 74 poin dari 34 pertandingan. Artinya tertinggal tiga poin dari Arsenal yang berada di puncak klasemen dan hanya unggul satu poin dari Manchester City.
Sementara bagi Everton, kemenangan ini sangat penting karena menjauhkan mereka dari zona merah. Meskipun tetap berada di posisi 16, mereka kini memiliki delapan poin keunggulan atas Luton Town di zona degradasi.
Liverpool sebenarnya mengambil kendali permainan sejak awal, tetapi Everton hampir membuka keunggulan cepat melalui penalti pada menit kelima setelah Alisson Becker menjatuhkan Dominic Calvert-Lewin. Namun, VAR membatalkan keputusan wasit karena offside.
Liverpool mencoba merespons dengan serangan balik, lewat Mohamed Salah dan Darwin Nunez, tetapi kegagalan dalam penyelesaian akhir.
Everton yang efisien dalam memanfaatkan peluang, akhirnya memastikan kemenangan mereka melalui gol dari Branthwaite dan Calvert-Lewin. Meskipun Liverpool mencoba keras untuk menyamakan kedudukan, mereka tidak berhasil menembus pertahanan rapat Everton.
Dengan hasil ini, Liverpool semakin terdesak dalam perebutan gelar Premier League musim ini. Tiket perebutan gelar pun kandas. Sementara Everton mendapatkan modal penting untuk terus mengamankan posisi mereka di klasemen.