Jakarta (Lampost.co)—Grand Prix Australia di Sirkuit Phillip Island akhir pekan ini menjadi salah satu balapan krusial dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP 2024.
Mengutip keterangan resmi MotoGP, Selasa (15/10/2024), selisih poin dari dua pembalap teratas di klasemen musim ini, yakni Jorge Martin (Prima Pramac Racing) dan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) hanya 10 angka.
Dua kemenangan juara bertahan Bagnaia pada sesi sprint dan balapan utama Grand Prix Jepang awal bulan ini menjadikan persaingan untuk merebut gelar juara makin ketat.
Balapan terakhir di Sirkuit Motegi pun memberikan tekanan lebih kepada Martin. Dia terakhir kali membukukan kemenangan balapan utama di Grand Prix Indonesia di Sirkuit Internasional Mandalika. Sembilan grand prix sebelumnya menjadi milik sang rival, Bagnaia, dari tim pabrikan.
Fakta menarik dari balapan di Phillip Island adalah baik Bagnaia maupun Martin belum pernah menang di sirkuit legendaris tersebut.
Di sisi lain, margin poin di antara Martin dan Bagnaia pun sepertinya hampir mustahil terkejar Enea Bastianini (Ducati Lenovo) dan Marc Marquez (Gresini Racing) yang masing-masing berada di posisi ketiga dan keempat.
Bastianini dan Marquez juga memperebutkan podium kejuaraan dunia terakhir. Kedua pembalap hanya terpaut dua poin saat ini di klasemen sementara.
Rekor terbaik Bastianini di Phillip Island adalah finis P5. Dengan hasil balapan yang bisa dibilang cukup konsisten musim ini, bukan hal yang tidak mungkin bagi The Beast untuk tancap gas dan memperlebar jarak poinnya dengan Marquez.
Di sisi lain, juara dunia delapan kali Marquez memiliki rekor terbaik di lintasan ini dari semua pembalap yang berkompetisi di grid musim ini.
MotoGP Australia akan bergulir di Sirkuit Phillip Island pada 18-20 Oktober 2024.
