Jakarta (Lampost.co) — Timnas Portugal melibas Armenia dengan skor telak 9-1 pada pertandingan terakhir Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa di Stadion do Dragao, Minggu, 16 November 2025 malam WIB.
- Armenia sempat menyamakan kedudukan melalui gol Eduard Spertsyan (18′).
- Portugal menempati posisi pertama klasemen akhir Grup F.
- Portugal mengoleksi 13 poin dari delapan pertandingan.
Kemenangan besar itu memastikan Portugal berhak ke Piala Dunia 2026 usai finis sebagai juara grup.
Seperti melansir Antara dari laman resmi UEFA, gol-gol Portugal tercipta melaui Renato Veiga (7′), Goncalo Ramos (28′), Joao Neves (30′,41′,81′), Bruno Fernandes (45+3′,51′,72′), dan Francisco Conceicao (90+2′). Armenia sempat menyamakan kedudukan melalui gol dari Eduard Spertsyan (18′).
Baca Juga:
Piala Dunia 2026 akan Jadi Momen Terakhir Cristiano Ronaldo Bela Timnas Portugal
Tambahan tiga poin dari pertandingan ini membuat Portugal menempati posisi pertama klasemen akhir Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa.
Portugal mengoleksi 13 poin dari delapan pertandingan. Sementara itu, Armenia tetap berada di posisi juru kunci dengan koleksi 3 poin.
Jalannya Laga
Portugal mengambil inisiatif menyerang pada laga ini dan mampu unggul cepat pada menit ketujuh. Gol tercipta melalui Renato Veiga yang menyambut bola rebound sehingga skor berubah menjadi 1-0.
Armenia dapat merespon dengan baik usai berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-18 lewat gol Eduard Spertsyan setelah menerima umpan Grant-Leon Ranos. Sehingga skor kembali sama kuat 1-1.
Meski kembali dapat disamakan, Portugal tidak tinggal diam dan dapat membalikkan keadaan. Tuan rumah pun unggul 5-1 ketika babak pertama usai melalui gol dari Goncalo Ramos (28′), Joao Neves (30′,41′), dan penalti Bruno Fernandes (45+3′).
Memasuki babak kedua, Portugal berhasil menambah keunggulan mereka pada menit ke-51. Bruno Fernandes dapat mencetak gol keduanya pada pertandingan ini sehingga skor berubah menjadi 6-1.
Selanjutnya, Bruno Fernandes berhasil mencetak hattrick pada pertandingan ini lewat tendangan penaltinya. Gol itu membuat skor berubah menjadi 7-1 pada menit ke-72.
Setelah Bruno Fernandes, giliran Joao Neves yang mengemas tiga gol pada pertandingan ini. Ia berhasil memaksimalkan umpan dari Nelson Semedo pada menit ke-81 sehingga skor berubah menjadi 8-1.
Pada waktu tambahan babak kedua, Portugal menutup kemenangan mereka dengan skor 9-1 melalui gol Francisco Conceicao pada menit ke-90+2.
Susunan pemain kedua tim:
Portugal:
Diogo Costa; Joao Cancelo (Matheus Nunes 73′), Ruben Dias (Ruben Neves 73′), Renato Veiga, Nelson Semedo; Vitinha (Joao Felix 67′), Bernardo Silva (Carlos Forbs 56′), Joao Neves; Rafael Leao (Francisco Conceicao 56′), Goncalo Ramos, Bruno Fernandes.
Armenia:
Henry Avagyan; Nair Tiknizyan, Styopa Mkrtchyan, Sergey Muradyan, Erik Piloyan (Georgi Harutyunyan 55′); Eduard Sperstian, Karen Muradyan (Artem Bandikyan 82′), Narek Aghasaryan (Edgar Sevikyan 46′); Artur Serobyan (Zhirayr Shaghoyan 46′), Grant-Leon Ranos (Arayik Eloyan 65′), Kamo Hovhannisyan.








